Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayjen Ruruh Aris Setyawibawa Resmi Jabat Pangdam Pattimura

Kompas.com - 15/07/2022, 17:19 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mayor Jenderal (Mayjen) Ruruh Aris Setyawibawa resmi meneruskan tongkat komando Mayjen Richard T H Tampubolon sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVI/Pattimura.

Ruruh mengemban posisi baru melalui prosesi serah terima jabatan (sertijab) yang dipimpin Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman di Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, Jumat (15/7/2022).

“Selamat kepada pejabat baru, jabatan merupakan kehormatan, oleh karenanya jangan pernah ragu-ragu dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan pimpinan,” kata Dudung dalam amanatnya, dikutip dari siaran pers Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Dispenad).

Baca juga: Pesan Khusus KSAD Dudung untuk 292 Perwira Akmil yang Baru Dilantik Jokowi

Sebelum resmi memimpin Kodam dengan moto “Lawamena Haulala”itu, Ruruh menjabat sebagai Deputi V Bidang Intelijen Teknologi Badan Intelijen Negara (BIN).

Tercatat, Ruruh pernah menjabat sebagai Kepala BIN Daerah (Kabinda) Aceh 2016-2017 dan Kabinda Sumatera Utara 2017-2021.

Selain pergantian posisi Pangdam XVI/Pattimura, Dudung juga memimpin sertijab di tiga pimpinan jabatan strategis di lingkungan TNI AD lainnya.

Jabatan tersebut meliputi Inspektur Jenderal TNI Angkatan Darat (Irjenad), dari Letnan Jenderal (Letjen) Rudianto kepada Mayjen Richard T H Tampubolon.

Lalu, Pangdam VI/Mulawarman, dari Mayjen Teguh Pujo Rumekso kepada Mayjen Tri Budi Utamo.

Berikutnya, Kepala Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI AD (Kadislitbangad), dari Brigjen Terry Tresna Purnama kepada Kolonel Inf Jajat Sudrajat.

Baca juga: Jenderal Dudung Minta Perwira Remaja Jadi Kesatria yang Berani dan Tangguh

Dalam kesempatan ini, Dudung mengingatkan bahwa seorang pemimpin harus mempunyai rasa memiliki.

Menurut dia, rasa memiliki ini muncul apabila seorang pemimpin memiliki rasa persaudaraan, kebersamaan dan rasa penderitaan antara pimpinan dengan bawahan.

“Rasa ini setiap saat harus dirasakan, sehingga akan muncul rasa memiliki antara pimpinan dengan bawahan di manapun berada dan bertugas,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com