JAKARTA, KOMPAS.com - Artikel tentang upaya-upaya PDI Perjuangan untuk mengantarkan Ketua DPP PDI-P Puan Maharani ke panggung Pemilu Presiden 2024 menjadi pemberitaan yang banyak dibaca di Kompas.com pada Selasa (5/7/2022).
Selain itu, artikel mengenai dugaan penyelewengan dana kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) juga menjadi terpopuler.
Kemudian, artikel tentang PPKM level 2 di Jabodetabek juga menarik minat pembaca.
Berikut ulasan selengkapnya.
Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya menilai, PDI-P tengah berupaya mengenalkan Puan ke masyarakat luas. Ini tak lepas dari agenda besar partai penguasa itu untuk mengusung Puan di Pilpres 2024.
Menurut Yunarto, PDI-P sepenuhnya sadar bahwa elektabilitas Puan masih sangat minim. Tapi, sebagai putri mahkota, partai banteng ingin mendorong pencalonan mantan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) itu di pilpres.
"Mungkin setelah memberikan kesempatan kepada Mbak Puan untuk keliling, berkenalan dengan masyarakat, dengan kader, dan di situ nanti akan dilihat apakah kemudian ada peningkatan elektabilitas atau tidak," kata Yunarto kepada Kompas.com, Senin (4/7/2022).
Baca selengkapnya: Banting Tulang PDI-P demi Antar Puan Maharani ke Panggung Pilpres...
Lembaga filantropis Aksi Cepat Tanggap (ACT) menjadi pembicaraan di warganet di jagat media sosial sejak Senin (4/7/2022). Itu setelah majalah Tempo menerbitkan laporan jurnalistiknya terkait adanya dugaan penyelewengan dana donasi oleh ACT.
Digambarkan dari laporan itu para petinggi ACT khususnya Mantan Presiden ACT Ahyudin bermewah-mewahan dengan uang hasil sumbangan masyarakat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.