JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Gerakan Anti Narkotika Nasional (Granat) Henry Yosodiningrat mengenang kado ulang tahun tahun yang sempat diberikan Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo 2 bulan lalu, tepatnya tanggal 1 April 2022.
Kado ulang tahun itu menjadi yang terakhir sebelum Tjahjo meninggal dunia pada Jumat (1/7/2022).
Hal ini diungkapkan Henry saat mengunjungi rumah duka di Kompleks Widya Chandra IV No. 22, Jakarta Selatan.
"Beliau orang yang supel, saya terkesan sekali tanggal 1 April lalu saya mendapatkan bingkisan hadiah ulang tahun dari beliau," kata Henry, Jumat (1/7/2022).
Baca juga: Memori Berjumpa Tjahjo Kumolo di Kios Nasi Kapau Kramat Raya
Pengacara yang juga politisi PDI-P itu menuturkan, kado yang diberikan Tjahjo berisi pigura ucapan selamat ulang tahun dengan ukuran cukup besar.
Henry mengaku kaget ketika mendengar rekan sejawatnya berpulang pagi tadi.
Komunikasi Henry dan Tjahjo terakhir kali terjadi sekitar dua bulan lalu.
"Jadi justru pada waktu sakit dirawat saya enggak tahu, saya pernah dengar bahwa Mas Tjahjo sakit, begitu saja. Dirawat di rumah sakit, saya pikir sakit biasa. Tadi pagi memang mengejutkan sekali," tutur dia.
Baca juga: Kesederhanaan Tjahjo Kumolo: Menteri Jokowi Berharta Minim, Pakai Mobil Pribadi untuk Dinas
Lebih lanjut, dia menjelaskan, kedatangannya ke rumah duka merupakan perintah dari Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri untuk memberikan penghormatan terbaik. Sebab, Tjahjo menjadi sosok yang turut membawa nama baik partai.
"Karena almarhum adalah betul-betul orang baik di mata kami, orang pekerja keras, beliau juga bisa membawa partai menjadi partai pemenang," kenang Henry.
Diketahui sebelumnya, Tjahjo Kumolo meninggal dunia pada Jumat sekitar pukul 11.10 WIB.
Kabar duka itu dibenarkan oleh politisi PDI-P Junimart Girsang.
Sebelum meninggal, Tjahjo dirawat di rumah sakit beberapa minggu terakhir.
Kondisinya juga sempat dikabarkan membaik sebelum akhirnya dinyatakan meninggal pada Jumat siang. Proses pemakaman dilakukan Taman Makam Pahlawan, Jakarta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.