JAKARTA, KOMPAS.com - Siapa tak kenal Tjahjo Kumolo. Sosoknya malang melintang di dunia politik dan pemerintahan.
Jumat (1/7/2022), Indonesia kehilangan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) itu.
Tjahjo mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta Pusat sekitar pukul 11.10 WIB. Sebelum tutup usia, dia dirawat intensif di rumah sakit karena mengalami komplikasi organ dalam.
Baca juga: Jokowi: Tjahjo Kumolo Berpulang di Puncak Pengabdian Kepada Negara
Nama Tjahjo memang sudah besar di politik pemerintahan. Bagaimana tidak, selama hidupnya, dia pernah menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI selama 6 periode.
Tjahjo juga menjabat sebagai menteri di dua kali pemerintahan Presiden Joko Widodo, bahkan hingga akhir hayatnya.
Di Parlemen, politisi PDI Perjuangan ini pernah memimpin sebagai Ketua Fraksi partainya. Sementara, di internal partai, Tjahjo pernah mengemban jabatan penting sebagai sekretaris jenderal.
Lebih dari separuh masa hidup atau setidaknya selama 35 tahun Tjahjo habiskan di politik dan pemerintahan.
Baca juga: Tjahjo Kumolo dan Kenangan Mobil Pribadi Sederhana untuk Berdinas...
Berikut ini perjalanan karier Tjahjo Kumolo.
Dua tahun setelah menamatkan studi S1 sebagai Sarjana Hukum di Universitas Diponegoro tahun 1985, Tjahjo langsung terjun ke politik. Dia bergabung dengan Partai Golkar.
Dikutip dari laman resminya, tjahjokumolo.id, politisi kelahiran Solo, 1 Desember 1957 itu mengawali kariernya sebagai anggota DPR RI pada 1987. Saat itu, usianya baru 30 tahun.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.