Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Safari AHY ke Tokoh-tokoh: Surya Paloh, Ganjar, lalu Prabowo...

Kompas.com - 25/06/2022, 07:34 WIB
Ardito Ramadhan,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Pertemuan-pertemuan antartokoh politik kian intens terjadi dalam beberapa waktu terakhir.

Kegiatan anjangsana berbagai tokoh dan partai politik ini ibarat memanaskan suasana menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang bakal berlangsung pada Februari 2024, kurang dari dua tahun lagi.

Salah satu tokoh yang aktif melakukan pertemuan adalah Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Tercatat, pada Kamis (23/6/2022) hingga Jumat (24/6/2022), ada tiga tokoh yang ditemui putra sulung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu, berikut rangkumannya:

Baca juga: Ditemui AHY di Kertanegara, Prabowo: Kami Punya Kesamaan Ideologis

Temui Surya Paloh

Pada Kamis siang, AHY bersama sejumlah pengurus Partai Demokrat menemui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di kantor DPP Partai Nasdem, Nasdem Tower, Jakarta.

Usai pertemuan yang berlangsung selama sekitar 2 jam, AHY menyatakan, pihaknya tak mau tergesa-gesa mengambil sikap terkait membentuk koalisi dengan Partai Nasdem.

“Saya rasa kita ingin meyakinkan terlebih dahulu, kalau beliau (Surya Paloh) mengatakan buat apa buru-buru, kemudian buru-buru bubar juga. Lebih baik kita enjoy the process,” tutur AHY.

AHY menyatakan lebih suka melakukan komunikasi politik secara perlahan dan menikmati setiap prosesnya.

Ia juga menuturkan, pihaknya belum menemukan kesepakatan pembentukan koalisi dengan Partai Nasdem.

Baca juga: Usai Temui Prabowo, AHY: Kita Ingin Terus Bangun Komunikasi

“Kita senang sekali (hubungan) semakin hangat, makin harmonis, dalam arti semangatnya makin bertemu dan Insya Allah ketika ada ruang dan momentum yang baik, ya pada saatnya (bakal berkoalisi),” ujar AHY.

Jumatan bareng Ganjar

Keesokan harinya, saat menunaikan shalat Jumat, AHY bertemu dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang juga mendirikan shalat Jumat di Masjid Nurul Hidayah, Jakarta Selatan.

Pertemuan itu diketahui dari sebuah video yang tersebar di kalangan wartawan.

"Jumatan bareng saja, enggak ada agenda lain," kata Herzaky saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat.

Tangkapan layar video Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat bertemu dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Masjid Nurul Hidayah, Jakarta Selatan, Jumat (24/6/2022).RUDI GUNAWAN Tangkapan layar video Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat bertemu dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Masjid Nurul Hidayah, Jakarta Selatan, Jumat (24/6/2022).

Herzaky juga menegaskan bahwa pertemuan itu tidak dirancang sebelumnya.

"Kebetulan sama-sama jumatan di situ," ujar Herzaky.

Dalam video yang beredar, AHY dan Ganjar tampak berbincang singkat saat ke luar area masjid.

AHY mengenakan kemeja batik hitam bercorak cokelat dan masker hitam, sedangkan Ganjar mengenakan kemeja putih, peci hitam, masker merah-putih, dan menenteng sajadah.

Dalam perbincangan singkat yang terekam, keduanya sempat membicarakan Rapat Kerja Nasional PDI-P yang baru berakhir pada Kamis.

"Kemarin lancar ya Rakernas?" kata AHY.

"Alhamdulillah, alhamdulillah, nge-camp dulu kita," ujar Ganjar.

Baca juga: Beredar Video AHY Bertemu Ganjar di Masjid, Demokrat: Jumatan Bareng Saja

Terlihat pula mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam video tersebut. Ia shalat Jumat di masjid yang sama.

Temui Prabowo

Pada Jumat malam, giliran Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang disambangi oleh AHY dan jajaran pengurus Demokrat.

Dua orang berlatar belakang militer itu mengadakan pertemuan tertutup yang berlangsung sekitar 2 jam.

Seusai pertemuan, AHY menyebutkan, Demokrat ingin terus membangun komunikasi yang baik dengan Partai Gerindra.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kanan) didampingi sejumlah pimpinan partai memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan tertutup di Kertanegara, Jakarta, Jumat (24/6/2022). Pertemuan antara Partai Demokrat dan Partai Gerindra tersebut untuk mempererat komunikasi dan silaturahmi menjelang pemilu 2024. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.ANTARA FOTO/Galih Pradipta Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (kanan) didampingi sejumlah pimpinan partai memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan tertutup di Kertanegara, Jakarta, Jumat (24/6/2022). Pertemuan antara Partai Demokrat dan Partai Gerindra tersebut untuk mempererat komunikasi dan silaturahmi menjelang pemilu 2024. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.

"Yang jelas kita ingin terus membangun komunikasi yang baik. Tadi disampaikan beliau bahwa selalu ada ruang untuk bisa bekerjasama, apalagi kalau tujuannya untuk menghadirkan solusi untuk negeri ini," kata AHY.

AHY pun menyampaikan terima kasih atas sambutan Prabowo dan jajaran pengurus Gerindra atas kedatangannya dan rombongan.

Ia mengatakan, meski ia sudah lama tak bersua dengan Prabowo, komunikasi antara Demokrat dan Gerindra tetap terjalin melalui masing-masing fraksi di parlemen.

"Jadi mudah-mudahan, tentunya kita bisa makin meningkatkan komunikasi dan silaturahmi semacam ini sehingga pada saatnya kita bisa berkontribusi lebih luas lagi untuk Indonesia," ujar AHY.

AHY melanjutkan, dalam pertemuan itu, ia dan Prabowo berdiskusi dan bertukar pikiran mengenai sejumlah isu, antara lain tantangan dunia di bidang ekonomi pascapandemi yang berdampak ke Indonesia.

"Kami tadi juga berdiksui tentang berbagai isu kebangsaan kerakyatan yang di sana-sini banyak sekali kesamaan cara pandang bahwa Indonesia harus semakin maju, semakin sejahtera," kata AHY.

Menurut AHY, upaya mewujudkan itu harus dimulai dari kerja-kerja yang efektif serta persahabatan, sinergi, kolaborasi di antara partai-partai politik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com