Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Holywings Promo Miras Bernada Penistaan Agama, GP Ansor DKI Akan Konvoi ke Sana

Kompas.com - 24/06/2022, 12:28 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gerakan Pemuda (GP) Ansor wilayah DKI Jakarta akan melakukan konvoi di lokasi sejumlah Holywings pada Jumat (24/6/2022).

Wakil Ketua Umum (Waketum) Pemimpin Wilayah GP Ansor DKI Jakarta Sofyan Hadi mengatakan, konvoi dilakukan dalam rangka memprotes promosi Holywings yang menggratiskan minuman beralkohol ke orang bernama Muhammad.

"Kami akan konvoi sama kader-kader Ansor dan banser DKI Jakarta untuk memastikan bahwasanya tidak ada lagi penistaan atau mungkin ya kita enggak tahu kan walaupun sudah dihapus kita enggak tahu apa yang terjadi di dalam," kata Sofyan di Lobi Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (24/6/2022).

Baca juga: Holywings Indonesia Dilaporkan ke Polda Metro Jaya Terkait Promo Miras Bernada Penistaan Agama

Adapun unggahan Holywings menggratiskan alkohol bagi pengunjung yang bernama Muhammad dan Maria menjadi viral di media sosial pada Kamis (23/6/2022).

Menurut Sofyan, konvoi akan dilakukan oleh sejumlah anggota wilayah DKI di sejumlah titik sekitar lokasi Holywings, mulai dari titik Gatot Subroto, Senayan, hingga Pantai Indah Kapuk (PIK).

"Nanti sore ini pasca-jumatan kami akan konsolidasi memastikan titik mana yang akan kita konvoi bersama. Insya Allah nggak anarkis lah, konvoi saja. Enggak sampai gerebek. Mudah-mudahan enggak ada penggerebekan," ujar dia.

Sofyan mengatakan, pihaknya juga akan membuat pemberitahuan konvoi ke pihak kepolisian. Ia akan memastikan aksi berjalan damai dan tidak anarkistis.

Lalu, menurut Sofyan, pihaknya juga akan mengajukan upaya pencabutan izin Holywings ke Pemerintah Daerah DKI Jakarta.

"Rencana kita mau ke sana soal pencabutan izin (Hollywings)," ujar dia.

Baca juga: Usai Didenda Rp 1 Juta, Holywings Bogor Terancam Disegel jika Kembali Langgar PPKM

Selain itu, Sofyan telah mencoba melaporkan soal unggahan Holywings itu ke Bareskrim Polri.

Namun, pihak kepolisian menolak laporan itu dengan alasan sudah ada pelapor lain yang melaporkan hal serupa.

Sofyan mengatakan, GP Ansor DKI merasa keberatan dengan unggahan Holywings yang menggratiskan nama Muhammad karena dinilai menistakan orang-orang yang bernama Muhammad.

Sebab, Muhammad merupakan nama kebanggaan umat Muslim. Bahkan, hampir semua orang bernama Muhammad beragama Islam.

"Berarti itu (promo Holywings) kesimpulannya untuk dikonsumsi umat Muslim, umat Islam. Itu yang kami keberatan," kata dia.

Unggahan Holywings terkait promo gratis alkohol bagi pengunjung yang bernama Muhammad dan Maria yang viral di media sosial awalnya diunggah melalui akun Instagram resmi @holywingsindonesia pada Kamis (23/6/2022).

Baca juga: Operasi Keselamatan Jaya 2022, Polres Tangsel Periksa Kadar Alkohol pada Pengemudi

Dikutip dari Tribunnewscom, dalam unggahannya Holywings menyebut pengunjung bernama Muhammad dan Maria bisa mendapat alkohol dengan dibuktikan KTP dan kartu identitas lain.

Namun, promo alkohol gratis tersebut hanya berlaku untuk minum di tempat.

Nabi Muhammad adalah sosok nabi yang dihormati di Agama Islam, sama halnya sosok Bunda Maria yang juga dihormati di agama Kristen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Optimistis MK Diskualifikasi Gibran, Kubu Anies: Tak Ada Alasan untuk Tidak Pemungutan Suara Ulang

Nasional
MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

MK Diperkirakan Tak Akan Diskualifikasi Prabowo-Gibran

Nasional
Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Jadwal Terbaru Pelaksanaan UTBK-SNBT 2024

Nasional
Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Dana Zizwaf Selama Ramadhan 2024 Meningkat, Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat

Nasional
MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com