Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Jadi Ketua Pengarah Peringatan Satu Abad NU

Kompas.com - 22/06/2022, 11:40 WIB
Vitorio Mantalean,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Erick Thohir ditunjuk sebagai Ketua Steering Committee (Panitia Pengarah) peringatan satu abad Nahdlatul Ulama (NU) yang bertajuk "Mendigdayakan Nahdlatul Ulama, Menjemput Abad Kedua Menuju Kebangkitan Baru".

Erick bakal berduet dengan putri Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid yakni Yenny Wahid yang akan berperan sebagai Ketua Organizing Committee (Panitia Pelaksana).

"Bagaimana menuju satu abad NU ke depan ini adalah kebangkitan NU menjadi juga yang namanya (kebangkitan) ekonomi, dan juga pendidikan, demokrasi, dan lain-lain," kata Erick kepada wartawan di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (20/6/2022) malam.

Baca juga: Erick Thohir Bertemu Prabowo di Kemenhan, Mengaku Bahas Industri Pertahanan

Ia menyampaikan pentingnya menjaga keseimbangan ekonomi dengan kehidupan masyarakat secara menyeluruh.

"Keseimbangan itu penting apalagi kita sekarang menuju Indonesia yang terus pertumbuhan perekonomiannya semakin baik," ujar dia.

Erick menilai pondasi NU sangat cocok dengan semangat tersebut. Sebab, ormas Islam terbesar se-Tanah Air itu tumbuh di atas nilai agama dan kebangsaan.

Meskipun demikian, Erick tak menjawab gamblang soal alasan dirinya menjadi Ketua Panitia Pengarah dalam hajatan akbar ini.

Sebelumnya, Erick memang kian menunjukkan kedekatannya dengan NU dan para kiai, terlebih setelah didapuk sebagai anggota kehormatan Barisan Ansor Serbaguna (Banser), Badan Otonom NU dari Gerakan Pemuda (GP) Ansor.

"Itu mesti tanya sama beliau (Ketus Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf). Saya hanya menjalankan tugas dengan baik," ucap Erick.

Sembilan kegiatan pokok

Seratus tahun Nahdlatul Ulama diperingati berdasarkan perhitungan kalender Hijriyah, yakni setiap 16 Rajab. Diprediksi, 16 Rajab 1444 Hijriyah bakal jatuh pada awal Februari 2023.

Baca juga: Sempat Disebut Rising Star, Erick Thohir Tak Diusulkan sebagai Capres di Rakernas Nasdem

Ada 9 kegiatan pokok yang bakal dihelat dalam menyongsong satu abad NU.

Pertama, Religion 20 atau R20 yang merupakan forum dialog pemimpin agama sedunia. Kegiatan ini bertujuan menyatukan pandangan para pemuka agama internasional berkaitan dengan isu strategis.

Kedua, Muktamar Internasional Fikih Peradaban sebagai konferensi internasional yang menghadirkan para pemikir dan fuqaha (ahli fikih), guna merumuskan berbagai masalah kontemporer dengan sudut pandang fikih berdasarkan teks-teks dan dihubungkan dengan konteks masa kini.

"Kita kembali ke teks agama dan membawanya ke konteks kekinian dan memberikan jawaban permasalahan," ujar Yenny Wahid dalam jumpa pers, Senin.

Ketiga, Festival Tradisi Islam Nusantara sebagai representasi atas betapa kayanya tradisi Islam di Indonesia.

Keempat, gerakan kemandirian NU yang meliputi inovasi di bidang ekonomi dan juga meliputi upaya untuk mengatasi persoalan besar, salah satunya lingkungan hidup.

Baca juga: Sorban PBNU untuk Jenderal Andika dan Peci Gus Yahya dari Hendropriyono..

Kelima, NU Tech. Yenny menyampaikan, menghadapi abad kedua ini, menurut dia, NU harus bersiap menggunakan platform yang sejalan dengan dunia.

Menurut dia, kian banyak anak muda NU berkecimpung di dunia teknologi dan diharapkan dapat mengembangkan hal tersebut di NU.

Keenam, Pekan Olahraga NU, sebuah ajang yang disebut bakal terbuka bagi masyarakat luas yang ingin berpartisipasi.

Ia menyebut banyak bibit atlet yang berasal dari kalangan NU.

Ketujuh, Anugerah Tokoh An-Nahdlah sebagai penghargaan tokoh inspiratif NU yang mungkin selama ini bergerak dalam senyap, tetapi telah memberikan dampak luar biasa dalam menjaga suasana kebatinan masyarakat.

Baca juga: Ketua Dewan Syura PKB dan Mustasyar PBNU KH Dimyati Rois Wafat

Kedelapan, NU Women, sebagai satgas perempuan yang difungsikan untuk mendampingi masyarakat dalam mendampingi isu perdagangan manusia (human trafficking), perlindungan perempuan dan anak, serta perubahan iklim dan lingkungan hidup.

Kesembilan, resepsi puncak harlah NU yang rencananya dilaksanakan di Jakarta pada 2023. Ini diklaim bakal digelar besar-besaran dengan pembacaan 1 miliar selawat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih, Prabowo-Gibran Berangkat Bareng ke KPU

Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih, Prabowo-Gibran Berangkat Bareng ke KPU

Nasional
Ganjar-Mahfud Absen saat Penetapan Prabowo-Gibran, PAN: Enggak Ngaruh

Ganjar-Mahfud Absen saat Penetapan Prabowo-Gibran, PAN: Enggak Ngaruh

Nasional
Sudirman Said Sebut 'Dissenting Opinion' 3 Hakim MK Jadi Catatan Pengakuan Kejanggalan Pilpres 2024

Sudirman Said Sebut "Dissenting Opinion" 3 Hakim MK Jadi Catatan Pengakuan Kejanggalan Pilpres 2024

Nasional
Pimpinan MPR: Mooryati Soedibyo Sosok Inspiratif Perempuan Indonesia

Pimpinan MPR: Mooryati Soedibyo Sosok Inspiratif Perempuan Indonesia

Nasional
Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Pemenang Pilpres 2024

Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Pemenang Pilpres 2024

Nasional
AHY: Selamat Pak Prabowo-Gibran, Presiden Terpilih 2024-2029

AHY: Selamat Pak Prabowo-Gibran, Presiden Terpilih 2024-2029

Nasional
Apresiasi Putusan MK, AHY: Kami Tahu Beban dan Tekanan Luar Biasa

Apresiasi Putusan MK, AHY: Kami Tahu Beban dan Tekanan Luar Biasa

Nasional
Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Paparkan Upaya Pemerataan Energi Indonesia

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Paparkan Upaya Pemerataan Energi Indonesia

Nasional
Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, Sudirman Said: Tim yang Kalah Harus Hormati Putusan MK

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, Sudirman Said: Tim yang Kalah Harus Hormati Putusan MK

Nasional
Cuti, AHY Akan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Cuti, AHY Akan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
Persiapkan Leaders’ Retreat, Menlu Singapura Temui Menko Airlangga Bahas Kerja Sama dan Isu Strategis

Persiapkan Leaders’ Retreat, Menlu Singapura Temui Menko Airlangga Bahas Kerja Sama dan Isu Strategis

Nasional
Pesan Terakhir Pria yang Ditemukan Tewas di Kontrakan Depok, Minta Jasadnya Dikremasi

Pesan Terakhir Pria yang Ditemukan Tewas di Kontrakan Depok, Minta Jasadnya Dikremasi

Nasional
Profil Mooryati Soedibyo: Mantan Wakil Ketua MPR dan Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Profil Mooryati Soedibyo: Mantan Wakil Ketua MPR dan Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Nasional
Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo, Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo, Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Nasional
Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com