Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertemuan Prabowo-Gibran Dinilai Simbiosis Mutualisme, Keduanya Sama-sama Butuh Dukungan

Kompas.com - 20/06/2022, 14:28 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Eksekutif Lembaga Survei KedaiKOPI Kunto Adi Wibowo menilai, pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka merupakan bentuk simbiosis mutualisme.

Keduanya dinilai sama-sama membutuhkan untuk politik 2024. Oleh karenanya, pertemuan kemarin sama-sama memberi keuntungan, baik untuk Prabowo maupun Gibran.

"Ini kunjungan saling membutuhkan, simbiosis mutualisme antara Pak Prabowo dan Mas Gibran," kata Kunto kepada Kompas.com, Senin (20/6/2022).

Baca juga: Kala Gibran Disarankan Maju Gubernur oleh Prabowo...

Menurut Kunto, Gibran butuh dukungan untuk maju di 2024, mungkin sebagai calon Gubernur DKI Jakarta atau Gubernur Jawa Tengah.

Sebagaimana diketahui, putra sulung Presiden Joko Widodo itu disebut-sebut menjadi sosok yang potensial maju di Pilgub DKI ataupun Pilgub Jateng.

Sebaliknya, Prabowo perlu "pendekatan" ke Gibran untuk mendapat dukungan dari Jokowi guna melangkah ke Pemilu Presiden 2024.

"Dan menurut saya ini dua-duanya saling memberikan janji dan saling memberikan harapan bahwa kalau kamu dukung aku, maka aku akan dukung kamu dan sebaliknya. Jadi ini resiprokal, harapan yang sifatnya timbal balik antara Pak Prabowo dengan Mas Gibran," ujar Kunto.

Prabowo sendiri, lanjut Kunto, turut berjasa mengantarkan Jokowi ke kursi DKI Jakarta 1 saat Pilgub DKI 2012 lalu.

Sementara, dukungan Jokowi untuk Prabowo dinilai penting mengingat dia merupakan presiden 2 periode yang mengantongi banyak dukungan dari kalangan elite politik pemerintahan.

Baca juga: Pertemuan Prabowo dan Gibran Dinilai Sekadar Basa-basi Politik

Lebih jauh, Kunto memandang, pertemuan Prabowo dan Gibran kemarin merupakan upaya Menteri Pertahanan itu melakukan pendekatan ke PDI Perjuangan, partai yang menaungi Jokowi sekaligus Gibran.

"Saya melihatnya mungkin ini Pak Prabowo sedang berusaha berkoalisi dengan PDI-P dan Pak Jokowi kan salah satu kekuatan yang besar di PDI-P sehingga Pak Prabowo jelas ingin medapatkan dukungan Pak Jokowi," kata dosen Universitas Padjadjaran itu.

Sebelumnya diberitakan, Gibran bertemu dengan Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (18/6/2022).

Baca juga: Berkunjung ke Hambalang, Gibran Diajari Prabowo Berkuda hingga Dijamu Bubur Manado

Dalam pertemuan tersebut, Gibran mengaku diberi banyak wejangan oleh Prabowo, khususnya terkait karier politik ke depannya. Putra sulung Presiden Jokowi itu mengatakan, Prabowo menyarankan dirinya maju sebagai gubernur pada Pilkada Serentak 2024.

"(Pak Prabowo) menyarankan (maju di Pilgub) salah satu provinsi," kata Gibran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Nasional
Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Nasional
Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Nasional
Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Nasional
Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Nasional
Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Nasional
Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak 'Online'

Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak "Online"

Nasional
Ketum Projo Nilai 'Amicus Curiae' Tak Akan Pengaruhi Putusan Sengketa Pilpres di MK

Ketum Projo Nilai "Amicus Curiae" Tak Akan Pengaruhi Putusan Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com