JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, urusan kebutuhan pokok di dalam negeri harus terus dijaga.
Hal itu disampaikannya saat memberikan keterangan pers usai melantik Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan (Mendag).
"Kalau urusan ekspor saya kira juga jadi urusan Mendag. Tapi yang lebih penting, urusan kebutuhan pokok di dalam negeri harus bisa kita jaga," tegas Jokowi.
Dalam kesempatan tersebut, presiden juga menjelaskan perihal alasan dirinya memilih Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menjadi Mendag.
Pertama, karena melihat rekam jejak pengalaman dan skill manajerial Zulkifli.
Menurut Jokowi, saat ini bukan hanya makro saja, tapi urusan mikro juga harus secara detail dikerjakan.
"Saya lihat Pak Zul dengan pengalaman, track record, rekam jejak yang panjang. Saya kira akan sangat bagus untuk Mendag," tutur Jokowi.
Kedua, saat ini urusan pangan yang berkaitan dengan rakyat memerlukan pengalaman lapangan.
Baca juga: Diangkat Jadi Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan Punya Harta Rp 32 M
"Memerlukan kerja-kerja yang terjun lapangan untuk melihat langsung persoalan yang utamanya berkaitan dgn kebutuhan pokok rakyat," tambah Jokowi.
Sebelumnya, Presiden Jokowi secara resmi melantik Zulkifli Hasan sebagai Mendag di Istana Negara pada Rabu.
Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 64/P Tahun 2022 tentang pemberhentian dan pengangkatan menteri negara Kabinet Indonesia Maju dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.