Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSP Sebut Anak Muda Papua Puas atas Kinerja Presiden Jokowi

Kompas.com - 09/06/2022, 15:56 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi V Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jaleswari Pramodhawardani mengatakan, anak muda Papua dan Papua Barat puas dan sangat puas terhadap kinerja pemerintah pusat dan daerah terkait pembangunan di dua daerah tersebut.

Mengutip hasil survei Kompas, Jaleswari menyebutkan anak muda memberi apresiasi kepada presiden.

“Hasil survei ini memberi konfirmasi bahwa ada apresiasi terhadap pilihan strategi pembangunan yang dijalankan Presiden Jokowi,” kata Jaleswari dilansir dari siaran pers KSP, Kamis (9/6/2022).

Baca juga: KSP: Pemerintah Optimistis Pandemi Covid-19 Berakhir Tahun ini

Sebelumnya, Kompas merilis hasil survei tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintah pusat dan daerah.

Survei dilakukan terhadap anak muda (20-39 tahun) di lima kota di Papua dan Papua Barat. Yaitu, Jayapura, Merauke, Sorong, Manokwari, dan Timika.

Dalam survei tersebut, responden mengaku puas dan sangat puas terhadap kinerja pemerintah pusat dan daerah.

Yakni, pada bidang politik dan keamanan, penegakan hukum, ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan sosial budaya.

Jaleswari melanjutkan, Presiden Joko Widodo dalam mengeluarkan kebijakan terkait pembangunan kesejahteraan masyarakat Papua dan Papua Barat, sangat memperhatikan perspektif anak muda.

Terlebih, anak muda di Papua dekat dengan isu kesejahteraan karena bisa langsung dirasakan manfaatnya.

“Dengan memberikan perhatian kepada generasi muda maka pemerintah membangun masa depan Papua sejak saat ini,” ujar Jaleswari.

Baca juga: Ketua MK Nikahi Adik Presiden Jokowi Hari Ini, Tenaga Ahli KSP: Mari Berprasangka Baik

Dia melanjutkan, perhatian Presiden Jokowi terhadap pengembangan potensi anak muda Papua, dibuktikan dengan pembangunan Papua Your Creative Hub di Jayapura, pada 2 Oktober 2021.

Tempat tersebut diharapkan akan menjadi pusat bagi pengembangan dan pemberdayaan anak-anak muda di Papua.

"Presiden yakin masih banyak potensi yang belum tergali dan belum dikembangkan. Itulah tugas pemerintah dan kita semua," tegasnya.

Baca juga: KSP: Tingkatkan Pengawasan Produk Tekstil Impor

Jaleswari menambahkan, Presiden Jokowi telah menempatkan pengembangan sumber daya manusia sebagai prioritas utama, agar bonus demografi Indonesia dapat memberi hasil yang nyata.

Untuk itu presiden sangat memberikan perhatian serius terhadap pengembangan potensi anak muda, khususnya di Papua.

Jaleswari pun kembali menegaskan komitmen Presiden Joko Widodo dalam menciptakan pembangunan Papua menitikberatkan pada doktrin Indonesia-sentris.

Hal ini tertuang dalam Inpres No 9/2020 tentang percepatan pembangunan kesejahteraan masyarakat Papua, dan UU No 2/2021 tentang Otonomi Khusus (Otsus) Papua.

"Sebagai implementasinya, pemerintah bekerja secara fokus pada lima bidang utama, yaitu pembangunan sumber daya manusia, ekonomi lokal, lingkungan hidup, infrastruktur dasar dan digital, serta tata kelola pemerintahan," tambah Jaleswari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com