Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Ikhlaskan Eril, Polri: "Yellow Notice" Anak Ridwan Kamil Tak Ada Batasan Waktu

Kompas.com - 03/06/2022, 14:04 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengatakan, yellow notice (pemberitahuan pencarian orang) terhadap anak sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK), Emmeril Khan Mumtadz atau Eril, yang hilang di Sungai Aare Swiss tidak ada batas waktunya.

Adapun pihak keluarga Ridwan Kamil sudah merelakan dan menyatakan Eril meninggal dunia karena tenggelam.

"Untuk yellow notice tidak ada batas waktu. Berlanjut sampai ketemu," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Jumat (3/6/2022).

Baca juga: Keluarga Ridwan Kamil dan Atalia Gelar Shalat Gaib untuk Eril

Hal ini, kata dia, berdasarkan informasi yang disampaikan Sekretaris NCB Interpol Hubungan Internasional (Hubinter) Polri.

Dedi mengatakan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Polisi Swiss dan KBRI Bern untuk memonitor perkembangan di lapangan.

"Permintaan yellow notice akan ditutup berdasarkan permintaan dari Interpol (NCB) peminta. Bila subyek sudah ditemukan," ucap dia.

Adapun Eril dikabarkan hilang saat berenang di Sungai Aare, Swiss, pada 26 Mei 2022 siang di waktu setempat.

Hingga delapan hari berselang, Eril masih belum ditemukan. Pihak keluarga Ridwan Kamil pun menyatakan Eril meninggal karena tenggelam.

Meninggalnya Eril disampaikan kakak Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman, saat konferensi pers pada Jumat (3/6/2022).

"Kang Emil dan Teh Lia menyampaikan sudah ikhlas dan meyakini Eril wafat pulang ke rahmatullah karena tenggelam," kata Erwin.

Baca juga: Anies Ajak Semua Pegawai Pemprov DKI dan Muslim Shalat Gaib untuk Eril, Putra Ridwan Kamil

Ia mengatakan, pihak keluarga pada Kamis malam sudah konsultasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jabar untuk langkah yang diambil sesuai dengan syariat Islam.

Salah satunya, menunaikan hak dari almarhum Eril, yakni segera dishalatkan setelah wafat.

"Semalam selepas pertemuan, perwakilan keluarga dan MUI sudah menyelenggarakan shalat gaib untuk Eril," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com