Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Jalin Kerja Sama dengan Dompet Dhuafa, BI Salurkan Wakaf ke RS Hasyim Asyari Jombang

Kompas.com - 01/06/2022, 12:17 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) dan Dompet Dhuafa bersama berbagai lembaga lainnya menandatangani perjanjian kerja sama dalam program penyaluran wakaf produktif di Masjid Baitul Ihsan, Jakarta Pusat, Jumat (27/5/2022).

Dompet Dhuafa dipercaya untuk menyalurkan wakaf atau menjadi nadzir lantaran kiprahnya dalam mengembangkan aset wakaf produktif untuk berbagai macam bidang pengelolaan.

Hadir dalam penandatangan kerja sama itu General Manager Wakaf Dompet Dhuafa, Bobby Manulang dan Faris Budiawan yang bertindak sebagai Ketua Panitia Ramadhan Berkah Bersama Insan Bank Indonesia (Rabbani).

Kemudian hadir pula Ketua Religi Bank Indonesia (BI) yang sekaligus menjabat sebagai Direktur Eksekutif Departemen Sumber Daya Manusia Bank Indonesia, Anwar Bashori.

Pada kesempatan tersebut, Dhuafa Bobby Manulang mengatakan, wakaf tersebut akan disalurkan dalam bentuk bantuan alat kesehatan untuk Rumah Sakit (RS) Wakaf Hasyim Asyari, Jombang, Jawa Timur.

Baca juga: LPI Dompet Dhuafa Minta Lulusan SMART Ekselensia Mampu Jawab Tantangan Bangsa

Untuk diketahui, RS Hasyim Asyari hadir sebagai upaya pengelolaan wakaf produktif yang dilakukan Dompet Dhuafa berkolaborAksi dengan Pondok Pesantren Tebuireng dalam bidang kesehatan.

RS tersebut akan melayani kebutuhan masyarakat, berlandaskan kesetaraan akses layanan kesehatan.

Dibangun tiga lantai, RS Hasyim Asyari Dompet Dhuafa memenuhi fasilitas dan pelayanan sebagai Rumah Sakit Tipe C sehingga dapat melayani lebih banyak dhuafa.

RS Hasyim Asyari juga merupakan rumah sakit keenam yang dibangun dari dana umat melalui Dompet Dhuafa. Tanah seluas satu hektar yang menjadi tempat didirikannya, merupakan wakaf dari keluarga besar K.H Hasyim Asyari.

“Program ini sekaligus mengenalkan kepada masyarakat tentang wakaf. Dompet Dhuafa ingin menggugah setiap cabang donasi dalam filantropi Islam, termasuk wakaf. Kalau zakat dan sedekah itu di masyarakat sudah biasa,” kata Bobby Manullang dalam keterangan tertulisnya, Rabu (1/6/2022).

Baca juga: Dompet Dhuafa Sebut Akan Terus Berupaya Kembangkan “RS Qatar Charity”

Untuk itu, kata Bobby Manulang, pihaknya akan mengenalkan spektrum lebih luas dari penghimpunan wakaf serta manfaatnya. Sebagai contoh pengadaan alat kesehatan karena dibenarkan dihimpun berbasis wakaf.

“Karena alat kesehatan punya manfaat dan nilai pakai dalam beberapa waktu tertentu. Ini termasuk wakaf khoiri yang manfaatnya berlangsung, sehingga bisa dijadikan sebagai dasar penghimpunan wakaf,” ucap Bobby Manullang.

Lebih lanjut, Bobby Manullang mengatakan, penyaluran wakaf ke RS Hasyim Asyari merupakan bentuk gerakan kebaikan yang dilakukan oleh seluruh pegawai Bank Indonesia selama Ramadhan kemarin.

Perlu diketahui, selain melakukan ibadah dan kajian rutin setiap hari, para pegawai Bank Indonesia mengumpulkan dana yang akan dialokasikan untuk program wakaf produktif, salah satunya di Dompet Dhufa.

Bobby Manullang menyatakan, gerakan yang dilakukan pegawai Bank Indonesia tersebut patut mendapatkan apresiasi karena mengoptimalkan kebaikan selama Ramadhan.

Sementara itu, Ketua Religi Bank Indonesia (BI) Anwar Bashori mengatakan, kegiatan religi bukanlah berlomba-lomba dalam fanatisme. Menurutnya, kegiatan religi dalam Islam adalah berlomba-lomba untuk meningkatkan ibadah guna meraih berkah.

“Lewat pengumpulan dana dari para pegawai, kami ingin memberikan literasi kepada seluruh jamaah Bank Indonesia bahwa hidup tidak tentang diri sendiri, akan tetapi hidup merupakan perwujudan dari power of giving,” jelas Anwar Bashori.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com