JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mencatat, hingga Minggu (22/5/2022) mengungkapkan terdapat 2.477 kasus suspek Covid-19 di Indonesia.
Angka itu tercatat dalam data perkembangan Covid-19 di Indonesia yang dirilis pemerintah pada Minggu sore.
Untuk diketahui, kategori suspek Covid-19 diberikan pada orang yang mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah Indonesia yang melaporkan transmisi lokal.
Baca juga: UPDATE 22 Mei: Ada 227 Kasus Baru Covid-19 di Indonesia, Total 6.052.590
Kemudian istilah suspek juga merujuk pada seseorang yang mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan selama 14 hari terakhir punya riwatat kontak dengan penderita Covid-19.
Lanjut lanjut, suspek Covid-19 juga merujuk pada orang dengan ISPA berat atau pneumonia berat yang butuh perawatan rumah sakit tanpa penyebab klinis yang meyakinkan.
Baca juga: UPDATE 22 Mei 2022: Ada 3.657 Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia
Pemerintah juga melaporkan bahwa dalam 24 jam terakhir, ada 227 kasus baru, 285 kasus sembuh dari Covid-19, dan 3 pasien Covid-19 meninggal dunia.
Berdasarkan data yang sama, saat ini tercatat masih ada 3.657 pasien Covid-19 yang masih harus menjalani isolasi dan perawatan di Tanah Air.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.