Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran Tercatat 21 Orang hingga Sabtu

Kompas.com - 21/05/2022, 16:55 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengelola Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta melaporkan, ada 21 pasien yang dirawat di RSDC hingga pukul 06.00 WIB, Sabtu (21/5/2022).

Berdasarkan data pada Rabu (11/5/2022), jumlah pasien di rumah sakit tersisa dua orang.

"Kondisi Wisma Atlet pada hari ini pasien dirawat di Wisma Atlet Kemayoran ada 21 orang dan ini BOR-nya itu masih kurang dari satu persen yaitu 0,55 persen," kata Koordinator Humas RSDC-19 Kolonel dr Mintoro Sumego saat ditemui di Tower 1, RSDC Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Sabtu (21/5/2022).

Baca juga: RSDC: Belum Ada Perintah untuk Tutup Wisma Atlet

Mego mengatakan, dari jumlah tersebut, 19 pasien Covid-19 di antaranya mengalami gejala ringan dan 2 pasien lainnya memiliki komorbid.

Ia mengatakan, meski jumlah pasien sudah menurun, ratusan tenaga medis dan relawan masih bertugas di RSDC.

"Untuk tenaga medis itu ada 390, non-medis ada 106 sehingga kita masih punya 400 lebih untuk relawan di Wisma Atlet," ujar dia. 

Mego juga mengatakan, ada empat tower yang digunakan untuk Covid-19, yaitu Tower 4, Tower 5, Tower 6, dan Tower 7.

Tower 4, menurut dia, digunakan untuk karantina dan Tower 6 dipersilahkan untuk ruangan ICU.

"Saat ini tower yang digunakan Tower 5 dan Tower 6 saja untuk stand by, tetapi pasien sekarang berada di Tower 6," ucap dia. 

Baca juga: Menko PMK: RSDC Wisma Atlet Akan Ditutup jika Sudah Endemi

Sejauh ini, menurut dia, belum ada perintah dari pemerintah pusat untuk menutup RSDC Wisma Atlet Kemayoran.

Ia menegaskan, RSDC Wisma Atlet masih tetap menerima pasien konfirmasi Covid-19.

"Sampai saat ini kami belum ada perintah untuk ditutup, jadi kami tetap stand by Wisma Atlet masih tetap menerima pasien dengan terkonfirmasi Covid-19 sehingga kami tetap stand by baik itu personel, obat-obatan dan lain sebagainya," ucap dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Nasional
Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Nasional
Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Nasional
Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Nasional
Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Nasional
Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Nasional
Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak 'Online'

Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak "Online"

Nasional
Ketum Projo Nilai 'Amicus Curiae' Tak Akan Pengaruhi Putusan Sengketa Pilpres di MK

Ketum Projo Nilai "Amicus Curiae" Tak Akan Pengaruhi Putusan Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Pakar Hukum Tata Negara Sebut Amicus Curiae Bukan Alat Bukti, tapi Bisa jadi Pertimbangan Hakim

Pakar Hukum Tata Negara Sebut Amicus Curiae Bukan Alat Bukti, tapi Bisa jadi Pertimbangan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com