Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Ari Junaedi
Akademisi dan konsultan komunikasi

Doktor komunikasi politik & Direktur Lembaga Kajian Politik Nusakom Pratama.

Hanya Megawati yang Bisa "Meredam" Kim Jong Un

Kompas.com - 21/05/2022, 07:00 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Betapa muhibah Bung Karno mendapat sambutan yang begitu antusias dari rakyat Korea Utara.

Bung Karno bahkan mendapat Doktor Honoris Causa untuk bidang politik dari Universitas Pyongyang.

Lagu-lagu Indonesia seperti Bengawan Solo, Rayuan Pulau Kelapa, Potong Bebek Angsa sengaja dipelajari para pelajar Korea Utara dalam menyambut kedatangan Soekarno.

Dan hingga kini, lagu-lagu tersebut masih bisa dinyanyikan dengan fasih oleh anak-anak sekolah di Pyongyang.

Kunjungan balasan Kim Il Sung ke Indonesia dilakukan tanggal 10-20 April 1966. Sambutannya pun tidak kalah meriahnya sejak kakek Kim Jong Un mendarat di Bandar Udara Kemayoran, Jakarta.

Oleh Universitas Indonesia (UI), Kim Il Sung juga mendapat kehormatan gelar Doktor Honoris Causa di bidang teknik.

Saat kebijakan pengiriman mahasiswa ikatan dinas (Mahid) di era Presiden Soekarno, Kementerian Pendidikan pernah mengirim beberapa mahasiswa untuk belajar di Pyongyang di tahun 1963-an.

Diantaranya Waluyo, Gatot Erningpraja dan Soetanti, istri DN Aidit yang sempat belajar akupuntur medis.

Saat mengunjungi Indonesia, untuk pertama kalinya Kim Il Sung mengajak putranya Kim Jong Il dalam lawatan resmi.

Dalam sebuah foto yang pernah saya lihat di Kantor Arsip Pyongyang, ada sebuah foto yang memperlihatkan Kim Jong Il muda “melirik” Megawati saat kunjungan di Istana Bogor.

Di Istana Bogor pulalah, Bung Karno menghadiahkan tananam anggrek yang diberi nama Kim Ilsungia.

Nantinya bunga anggrek ini menjadi bunga resmi Korea Utara dan saban tanggal 15 April dirayakan di seluruh penjuru Korea Utara dengan Festival Kim Ilsungia sekaligus memperingati hari kelahiran Kim Il Sung.

Sudah dua kali Megawati yang saya dampingi menghadiri perayaan Festival Kim Ilsungia di Pyongyang (2005 & 2006).

Pendekatan kebudayaan Ala Megawati

Saat memberikan pidato usai penganugerahan gelar Profesor Kehormatan dari Seoul Institute of the Arts (SIA) di Seoul, Rabu (11/5/2022), Megawati menyebut kunci persoalan di Semenanjung Korea harus diselesaikan melalui jalan dialog, jalan kebudayaan, jalan yang meretas kepercayaan dan penuh dengan nilai-nilai kemanusian.

Menurut Megawati, penyelesaian persoalan antara kedua Korea bukan dengan senjata. Dialog sangat memungkinkan dilakukan mengingat kedua Korea berakar dari keluarga yang sama, tanpa intervensi pihak-pihak lain.

Identitas kebudayaan Bangsa Korea begitu kuatnya hingga kini dan menjadi modal penting di dalam mendorong perdamaian dunia termasuk di Semenanjung Korea.

Ajaran Bung Karno tentang perdamaian dunia yang didasarkan penghormatan atas kemanusian, kemerdekaan dan keadilan sosial bisa dijadikan rujukan para pemimpin ke dua Korea.

Dengan identitas, jati diri dan karakter kebudayaan yang sama antara Korea Utara dan Korea Selatan, diyakni Megawati sebagai spirit kebudayaan yang mampu menjadi kunci perdamaian atau reunifikasi Korea (Antaranews.com, 11 Mei 2022).

Saat masih menjabat presiden, Megawati sempat melakukan kunjungan ke Korea Utara pada April 2003.

Karena disambut pribadi oleh Presiden Kim Jong Il selain oleh Presiden Presidium Majelis Tertinggi Rakyat Korea Utara Kim Yong Nam, kalangan internasional menganggap Megawati telah mendapat “kepercayaan penuh” dari pemimpin besar Korea Utara.

Bahkan usai kunjungan ke Pyongyang, Megawati telah ditunggu di Seoul oleh Presiden Kim Dae Jung untuk mengetahui sikap politik reunifikasi Kim Jong Il.

Kunjungan Megawati ke Pyongyang setelah tidak menjabat presiden tahun 2005 tetap disambut hangat oleh Kim Jong Il dan Kim Jong Nam.

Bahkan Megawati diberi akses untuk berziarah ke musoluem Kim Il Sung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com