Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/05/2022, 07:57 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin bertemu Wakil Presiden sekaligus Menteri Kesehatan dan Perlindungan Anak Republik Zimbabwe Jenderal (Purn) Constantino Chiwenga di Istana Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (17/5/2022).

Dalam pertemuan tersebut, Ma'ruf berharap adanya peningkatan kerja sama antara Indonesia Dan Zimbabwe dalam berbagai bidang, mulai dari ekonomi hingga militer.

Ia mengatakan, pada 2021, volume perdagangan Indonesia-Zimbabwe mencapai 84,86 juta dollar AS atau meningkat dibandingkan tahun 2020 yaitu 60,28 juta dollar AS.

"Pada tahun 2021 sebesar USD 76,38 juta atau meningkat dari sebelumnya USD 57,57 juta di tahun 2020," kata Ma'ruf dalam keterangan tertulis, Selasa (17/5/2022).

Baca juga: Jokowi Perintahkan Maruf Amin Gantikan Tugas Hariannya Selama Sepekan

Oleh karena itu, ia mendorong adanya keseimbangan perdagangan, salah satunya ekspor produk bahan baku Indonesia.

"Di sektor strategis, Indonesia juga memiliki kemampuan produksi alat-alat militer, seperti kendaraan dan persenjataan dan non-militer dari PT Pindad untuk modernisasi militer Zimbabwe," ujar dia. 

Senada dengan Ma'ruf, Wapres Chiwenga berharap Indonesia dapat membantu negaranya dalam mengembangkan infrastruktur, khususnya merevitalisasi perkretaapian melalui kerja sama dengan beberapa BUMN terkait.

"Dalam hal pengembangan infrastruktur saya akan mengunjungi BUMN terkait yaitu PT Inka, PT Wika, dan PT LEN, di mana hal ini merupakan suatu upaya untuk dapat merevitalisasi sistem perkretaapian kami dan juga untuk mendorong pemulihan ekonomi," ujar dia. 

Chiwenga mengatakan, kerja sama di bidang pertahanan juga ditingkatkan melalui pertukaran, kunjungan, dan pelatihan antarindustri pertahanan.

Baca juga: Ketika Wapres Maruf Amin Jadi Pembeli Pertama bagi Pedagang di Pantai Jerman Bali

Menurut dia, Zimbabwe juga sangat terbuka untuk kerja sama dalam berbagai bidang lain seperti pariwisata, pertambangan, pertanian, dan energi terbarukan.

"Zimbabwe akan mempertimbangkan berbagai mekanisme pembiayaan, antara lain build operate transfer (BOT), kerja sama public and private partnership, dan juga joint venture," kata dia. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Momen Risma Menangis Dengar Kisah Ibu 90 Tahun yang Tak Dapat Bansos

Momen Risma Menangis Dengar Kisah Ibu 90 Tahun yang Tak Dapat Bansos

Nasional
Pakar Ungkap Celah Bisa Dimanfaatkan Jokowi Bersaing Jadi Ketum Golkar

Pakar Ungkap Celah Bisa Dimanfaatkan Jokowi Bersaing Jadi Ketum Golkar

Nasional
Isu Jokowi Masuk Bursa Ketum, Konsistensi Golkar Bakal Jadi Taruhan

Isu Jokowi Masuk Bursa Ketum, Konsistensi Golkar Bakal Jadi Taruhan

Nasional
Elite Golkar Sebut Airlangga Mampu Membalikkan Persepsi Negatif dan Layak Dipilih Lagi

Elite Golkar Sebut Airlangga Mampu Membalikkan Persepsi Negatif dan Layak Dipilih Lagi

Nasional
Jokowi Dinilai Tak Mungkin Terabas Aturan dan Jadi Ketum Golkar

Jokowi Dinilai Tak Mungkin Terabas Aturan dan Jadi Ketum Golkar

Nasional
8 Caleg Dapil DIY yang Lolos Senayan, Titiek Soeharto Masuk

8 Caleg Dapil DIY yang Lolos Senayan, Titiek Soeharto Masuk

Nasional
PKB Buka Komunikasi dengan Golkar, Gerindra, dan Nasdem untuk Pilkada Jatim

PKB Buka Komunikasi dengan Golkar, Gerindra, dan Nasdem untuk Pilkada Jatim

Nasional
Arsul Sani Belum Ajukan Hak Ingkar Tangani Sengketa Pemilu yang Libatkan PPP

Arsul Sani Belum Ajukan Hak Ingkar Tangani Sengketa Pemilu yang Libatkan PPP

Nasional
Gugatan Perdata Keluarga Brigadir J Terhadap Ferdy Sambo dkk Lanjut ke Tahap Mediasi

Gugatan Perdata Keluarga Brigadir J Terhadap Ferdy Sambo dkk Lanjut ke Tahap Mediasi

Nasional
Hasil Rekapitulasi KPU: PAN Unggul di Provinsi Maluku, Diikuti PKS dan PDI-P

Hasil Rekapitulasi KPU: PAN Unggul di Provinsi Maluku, Diikuti PKS dan PDI-P

Nasional
Mendes Abdul Halim Bantah PKB Ditawari Jatah Kursi di Kabinet Prabowo saat Bertemu Jokowi

Mendes Abdul Halim Bantah PKB Ditawari Jatah Kursi di Kabinet Prabowo saat Bertemu Jokowi

Nasional
KPU Rekapitulasi Suara Papua dan Papua Pegunungan Hari Terakhir, Besok

KPU Rekapitulasi Suara Papua dan Papua Pegunungan Hari Terakhir, Besok

Nasional
Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui 81.000 Surat Suara Tak Terkirim lewat Pos

Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui 81.000 Surat Suara Tak Terkirim lewat Pos

Nasional
Komite HAM PBB Soroti Netralitas Jokowi pada Pilpres, Komisi I DPR: Dia Baca Contekan

Komite HAM PBB Soroti Netralitas Jokowi pada Pilpres, Komisi I DPR: Dia Baca Contekan

Nasional
Caleg Terancam Gagal di Dapil DIY: Eks Bupati Sleman hingga Anak Amien Rais

Caleg Terancam Gagal di Dapil DIY: Eks Bupati Sleman hingga Anak Amien Rais

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com