Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H1 dan H2 Lebaran, 84.214 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek ke Arah Puncak

Kompas.com - 04/05/2022, 15:36 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) mencatat jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak, Jawa Barat meningkat 35,4 persen dari lalu lintas (lalin) normal.

Hal itu dihitung dari pergerakan kendaraan yang meninggalkan Jabotabek ke Puncak melalui Gerbang Tol (GT) Ciawi Jalan Tol Jagorawi pada hari pertama (H1) dan hari kedua (H2) Lebaran.

"Jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 84.214 kendaraan," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangannya, Rabu (4/5/2022).

Baca juga: Dalam 12 Hari, 2,1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Jasa Marga juga mencatat peningkatan lalu lintas kendaraan yang meninggalkan Jabotabek ke arah timur maupun barat.

Tercatat, kendaraan ke arah timur atau melalui tol Trans Jawa dan Bandung sebanyak 216.562 kendaraan (58,1 persen).

Rinciannya, melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, jumlah sebanyak 134.666 kendaraan. Angka ini meningkat sebesar 136,1 persen dari lalin normal.

Sementara, lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, jumlah sebanyak 81.896 kendaraan, meningkat sebesar 54,7 persen dari lalin normal.

Baca juga: Cek Kondisi Lapangan, Erick Thohir, Budi Karya, dan Muhadjir Pantau Arus Mudik-Balik dari Helikopter

Selain itu, Jasa Marga mencatat sebanyak 71.683 kendaraan (19,2 persen) menuju arah Barat (Merak).

"Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 71.683 kendaraan, menurun sebesar 22,61 persen dari lalin normal," jelas Heru.

Diketahui, arus lalu lintas kendaraan menuju Puncak Bogor, Kabupaten Bogor terpantau padat pada hari ini, Rabu (4/5/2022).

Antrean kendaraan terlihat mengular terjebak kemacetan di pintu keluar Gerbang Tol Ciawi menuju Puncak Bogor.

Baca juga: One Way Diberlakukan di Gadog Puncak Bogor, Arah ke Jakarta Dibuka

Pihak kepolisian memprediksi puncak kepadatan lalu lintas di jalur Puncak Bogor, Kabupaten Bogor, terjadi pada satu hari setelah Lebaran.

Sebab, kawasan tersebut masih akan menjadi tempat tujuan wisata untuk liburan. Meski sudah jutaan masyarakat di Jabodetabek sudah melakukan perjalanan mudik mulai H-10 kemarin.

"Jadi untuk trennya sendiri itu Jalur Puncak merupakan destinasi wisata. Sehingga peningkatan arus volume kendaraan bisa terjadi di H-1 ataupun H+1 sekian," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata di Simpang Gadog.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com