Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko PMK Ziarah ke Makam Habibie Hingga Malik Fadjar di TMP Kalibata

Kompas.com - 02/05/2022, 12:53 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudyaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy berziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Senin (2/5/2022).

Muhadjir melaksanakan ziarah usai menunaikan Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal bersama Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma'ruf Amin.

"Saya Shalat Id di Masjid Istiqlal mendampingi Wapres Pak Prof KH Ma’ruf Amin," ujar Muhadjir saat dihubungi Kompascom, Senin.

Baca juga: Hikayat Mudik di Indonesia...

Di TMP Kalibata, ia berziarah ke sejumlah makam, di antaranya makam Presiden ke-3 RI Bacharuddin Jusuf Habibi hingga Menteri Pendidikan Nasional RI Tahun 2001-2004 A Malik Fadjar.

"Ke makam Prof A Malik Fadjar, Presiden BJ Habiebie, Wapres Umar Wirahadukusuma, dan Pak Taufik Kiemas (Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat 2009-2013)," ucap dia.

Muhadjir mengatakan, Allah suka mengabulkan doa-doa yang ditujukan untuk orang lain dan untuk kepentingan orang banyak.

Lebih lanjut, mantan Mendikbud ini mengatakan orang beribadah puasa memproduksi energi positif.

Baca juga: Tradisi Ziarah Kubur Saat Lebaran, Sains Jelaskan Manfaatnya

Ia kemudian mengibaratkan orang puasa seperti orang yang memakai parfum, karena yang menikmati dampak positif dari puasa tidak hanya orang itu sendiri tetapi orang lain juga ikut menikmatinya.

"Mumpung energi positif masih sedang puncak-puncaknya mari kita gunakan berdoa untuk keselamatan dan kemajuan bangsa dan untuk siapa saja. Terutama untuk yang kita cintai dan kita hormati, yang sudah tiada. Insya Allah mudah terkabul," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Nasional
Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com