JAKARTA, KOMPAS.com – Jaksa Agung Republik Indonesia Sanitiar Burhanuddin mengingatkan agar protokol kesehatan Covid-19 tetap diterapkan saat merayakan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
Apalagi, menurutnya, tahun ini masyarakat sudah bisa bersilaturahmi secara langsung kepada keluarga dan kerabat masing-masing.
“Lebaran kali ini kita diperkenankan bermaaf-maafan dan bersilaturahmi secara langsung dengan orang-orang yang kita cintai dan sayangi,” kata Burhanuddin dalam keterangan videonya, Senin (2/5/2022).
“Untuk itu saya mengajak dan mengingatkan selama melaksanakan silaturahmi agar tetap menjaga protokol kesehatan,” imbuh dia.
Baca juga: Anies: Idul Fitri Tahun 2022 Hari Kemenangan setelah 2 Tahun Kendalikan Pandemi Covid-19
Sebagai informasi, saat ini situasi pandemi Covid-19 sudah melandai. Pemerintah juga mengizinkan masyarakat untuk mudik sejak pandemi terdeteksi masuk Indonesia di tahun 2020 lalu.
Lebih lanjut, Burhanuddin berharap di Hari Raya Idul Fitri tahun ini setiap ibadah dan perjuangan di bulan Ramadhan bisa mendapatkan rahmat dari Allah SWT.
Ia juga berharap setiap umat Islam bisa menjadi pribadi yang kembali fitrah.
“Saya dan keluarga mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri, minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin. Semoga kita semua menjadi insan yang fitri,” ucap dia.
Baca juga: 100 Link Download Twibbon Idul Fitri 2022 dan Cara Pakainya
Diketahui, hasil sidang isbat menyatakan 1 Syawal dan Idul Fitri 1443 Hijriah jatuh pada Senin, 2 Mei 2022.
Keputusan itu disampaikan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas setelah sidang isbat usai dilaksanakan di Kementerian Agama (Kemenag), Minggu (1/5/2022).
Dalam kesempatan itu, Yaqut mengimbau agar umat Islam di seluruh Indonesia menjaga keamanan dan ketertiban.
"Kami menyampaikan imbauan kepada seluruh umat Islam di Indonesia untuk tetap menjaga kemananan dan ketertiban, menuju masyarakat yang moderat dan toleran dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia," ujar Yaqut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.