JAKARTA, KOMPAS.com – Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengajak masyarakat yang hendak mudik berangkat menggunakan transportasi umum.
“Ada beberapa alternatif pilihan moda transportasi yang tentunya selalu kita sarankan,” kata Sigit setelah melepas kegiatan Mudik Gratis di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Jumat (29/4/2022).
Secara khusus, ia menyebutkan pemudik yang menggunakan moda transportasi laut masih sedikit.
Baca juga: Gelar Mudik Gratis, Kapolri Harap Jumlah Kendaraan Pribadi di Jalan Darat Berkurang
Padahal, menurut dia, moda transportasi kapal laut juga bisa dimanfaatkan untuk melakukan mudik Lebaran 2022.
“Ada moda kapal laut yang juga mungkin bisa digunakan karena kami lihat kemarin untuk moda kapal laut ini masih sangat sedikit ini masih salah satu yang bisa dimanfaatkan,” ucapnya.
Penggunaan transportasi umum, kata Sigit, dapat mengurangi potensi kepadatan kendaraan di ruas jalan tol atau jalan arteri.
Selain itu, ia juga menyarankan pemudik yang menggunakan jalur darat bisa menggunakan alat transportasi kereta api.
Ia menyampaikan, pihak kereta api juga sudah menambah kapasitas penumpangnya
“Tentunya juga kita selalu ingatkan agat masyarakat tetap menajaga protokol kesehatan,” ucapnya.
Baca juga: Wali Kota Jaksel Imbau Warga Lapor Ketua RT Sebelum Mudik Lebaran
Selain itu, Sigit mengingatkan masyarakat yang belum melakukan vaksinasi dosis ketiga atau booster segera divaksinasi.
Mantan Kapolda Banten ini mengatakan, vaksinasi dapat meningkatkan kekebalan tubuh dari penularan Covid-19.
Terlebih, jika melihat pengalaman masa lalu, menurut dia, momentum libur panjang Hari Raya Idul Fitri, Natal, serta tahun baru berpotensi membuat penyebaran Covid-19 meningkat.
Ia menekankan, situasi pandemi Covid-19 di Tanah Air yang sudah melandai harus dipertahankan.
“Masyarakat kita harus tetap sehat sehingga packa Idul Fitri angka Covid-19 laju Covid-19 bisa kita kendalikan,” kata dia.
Baca juga: Pantau Arus Mudik Lebaran di Gilimanuk, Kapolri: Meningkat tapi Tidak Signifikan
Sebagai informasi, tahun ini kali pertama pemerintah memperolehkan masyarakat mudik Lebaran sejak pandemi Covid-19 terdeteksi di Indonesia.
Pemerintah pun memprediksi akan ada 83 juta masyarakat di sejumlah wilayah Indonesia yang diperkirakan akan mudik ke kampung halaman.
Sebanyak 23 juta mobil pribadi dan 17 juta sepeda motor diprediksi akan mudik menggunakan jalur darat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.