Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak Krakatau Berstatus Siaga, BMKG Sebut Warga Pulau Sebesi Belum Perlu Dievakuasi

Kompas.com - 26/04/2022, 06:54 WIB
Tatang Guritno,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Evakuasi warga Pulau Sebesi disebut belum diperlukan meski aktivitas vulkanik Gunung Anak Krakatau meningkat dari waspada (level II) ke siaga (level III).

Hal itu disampaikan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers virtual, Senin (25/4/2022).

Ia mengatakan, Pulau Sembesi berstatus aman karena jaraknya lebih dari 10 kilometer dari Anak Gunung Krakatau.

Baca juga: PVMBG Sebut Hujan Abu Anak Krakatau Tak Bakal Ganggu Arus Mudik

“Ini masih level kesiapsiagaan artinya menyiapkan segala kemungkinan terburuk yang harus dilakukan, bukan di level evakuasi,” tutur dia.

Dwikorita justru mengajak semua pihak untuk memastikan kesiapan berbagai sarana prasarana di Pulau Sebesi jika kondisi Gunung Anak Krakatau semakin meningkat.

“Tentang electric power, mohon disiapkan apakah power di sana memadai, misalnya dengan PLN atau pihak terkait,” sebut dia.

“Kemudian radio informasi, ini sangat penting dan justru harus dicek bersama,” sambungnya.

Dwikorita pun meminta masyarakat mewaspadai potensi tsunami terutama di malam hari.

Sebab di malam hari sulit melakukan pemantauan faktual terhadap gelombang tinggi yang mendekati pantai.

Namun, ia berharap masyarakat tak panik dan mempercayai informasi yang tidak dapat dipertanggung jawabkan.

“Pastikan informasi hanya bersumber dari PVMBG dan BMKG serta BPBD setempat,” pungkasnya.

Adapun aktivitas vulkanik Anak Gunung Krakatau mulai meningkat sejak Minggu (24/4/2022).

Baca juga: Status Anak Krakatau Siaga, Warga Diminta Waspada Tsunami

Erupsinya pun berubah, dari semula didominasi abu, saat ini menjadi tipe strombolian yang menghasilkan berbagai lontaran lava pijar.

Lontaran lava pijar itu kemudian mengalir dan masuk ke laut pada Sabtu (23/4/2022).

Hujan abu disebut muncul di beberapa wilayah sekitar Gunung Anak Krakatau, tapi Kepala PVMBG Hendra Gunawan memastikan situasi itu tidak berbahaya hingga menyebabkan gangguan pada arus mudik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com