JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menegaskan tidak akan menggelar halalbihalal saat berlebaran di Yogyakarta.
Presiden mengingatkan bahwa pejabat harus mematuhi imbauan pemerintah soal larangan melakukan open house Idul Fitri.
"Enggak (tidak gelar halalbihalal). Seperti yang sudah saya sampaikan, halalbihalal terutama yang menyangkut kerumunan orang banyak, pemerintah ajak sebaiknya tidak. Utamanya untuk para pejabat," ujarnya usai meninjau sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara, Senin (25/4/2022).
Baca juga: Jokowi Sebut Masa Transisi Menuju Endemi di Indonesia Berlangsung 6 Bulan
Dalam kesempatan itu, Jokowi mengatakan, dirinya tidak akan mudik ke Solo pada Idul Fitri mendatang.
Menurut mantan Wali Kota Solo itu, dirinya akan mudik ke Yogyakarta dan menjalankan ibadah shalat Idul Fitri di Kota Gudeg itu.
"Saya mudik ke Solo, tapi saya enggak ke Solo. Jadi saya ke Yogya," ujar Jokowi.
"Insya Allah iya (shalat Idul Fitri di Yogyakarta)," lanjutnya
Baca juga: Jokowi: BLT Minyak Goreng Jangan Dipakai untuk Beli Pulsa
Jokowi mengaku belum tahu akan berapa hari berada di Yogyakarta.
Sementara itu, Kementerian Agama menyatakan, hisab posisi hilal di Indonesia saat sidang isbat 1 Syawal 1443 H kemungkinan sudah bisa terlihat.
Sehingga, ada kemungkinan hari raya Idul Fitri pemerintah dan Muhammadiyah akan jatuh pada tanggal yang sama, yakni pada Senin, 2 Mei 2022.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.