Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SMRC: PDI-P Cenderung Akan Koalisi dengan NU untuk Pilpres 2024

Kompas.com - 22/04/2022, 09:38 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendiri Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) Saiful Mujani menjelaskan, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) cenderung akan berkoalisi dengan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal tersebut berdasarkan faktor ormas NU yang sering dipertimbangkan dalam pembentukan koalisi untuk calon wakil presiden (cawapres).

"Jadi, dalam sejarahnya misalnya Ibu Mega, PDI Perjuangan, itu cenderung akan berkoalisi sama tokoh-tokoh dari NU," kata Saiful dalam diskusi virtual Bedah Politik SMRC, di kanal Youtube SMRC TV, Kamis (21/4/2022).

Baca juga: Sentil Kepala Daerah, Megawati: Jangan Cengeng Hadapi Kenaikan Harga

Saiful mengungkapkan, pimpinan NU beberapa kali diminta menjadi calon wakil presiden oleh elite partai politik berlambang banteng moncong putih ini.

Pada 2004 misalnya, Megawati disebut mencalonkan diri sebagai presiden dengan cawapresnya yaitu Hasyim Muzadi yang merupakan tokoh NU.

"Kemudian di 2014, Pak Jusuf Kalla juga tokoh NU, (disandingkan) dengan Pak Jokowi. Kemudian kemarin, Pak Jokowi 2019 dengan Pak Ma'ruf Amin itu juga tokoh NU," ucap Saiful.

Menurut dia, dengan demikian, faktor ormas NU juga akan memengaruhi pola koalisi Pilpres 2024.

Baca juga: Megawati Singgung-singgung Wong Cilik, Pengamat Nilai Tak Mengherankan karena Partainya Tengah Berkuasa

Sementara itu, Saiful menambahkan bahwa PDI-P juga dapat menjadi poros sendiri dalam Pilpres 2024. Hal ini karena perolehan suara pada Pemilu 2019 yang mencapai ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold 20 persen.

Hanya saja, ia menilai PDI-P tidak akan menjadi poros sendiri karena partai itu setidaknya perlu memiliki unsur religius dalam koalisi.

"Jika koalisinya itu adalah PDI-P sendiri yang akan maju. Itu peluangnya kecil kemungkinan. Karena PDI Perjuangan kemungkinan merasa tidak strategis kalau dia maju sendiri," ujarnya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Yusril Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Yusril Sebut "Amicus Curiae" Megawati Harusnya Tak Pengaruhi Putusan Hakim

Nasional
ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

ICW Dorong Polda Metro Dalami Indikasi Firli Bahuri Minta Rp 50 M Ke SYL

Nasional
Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI: Marsda Khairil Lubis Resmi Jabat Pangkogabwilhan II

Nasional
Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com