JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, perekrut mitra aplikasi Binomo Fakar Suhartami Pratama (FSP) alias Fakarich diperiksa terkait aliran dana terkait tersangka Indra Kesuma atau Indra Kenz.
"Begini, ini baru informasinya baru adanya aliran dana dari F ke IK," kata Ramadhan kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Senin (4/4/2022).
Kendati demikian, Ramadhan belum mengetahui dan merinci aliran dari dana tersebut.
Baca juga: Perekrut Mitra Binomo Fakarich Datangi Bareskrim Polri
Dalam rangka mendalami aliran dana itu, penyidik pun melakukan pemeriksaan kepada Fakarich.
"Kepentingannya apa masih belum dapat informasi. Makanya dipanggil saudara F terkait dengan IK," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Fakarich tiba di Gedung Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri sekitar pukul 11.17 WIB untuk diperiksa tim penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim terkait kasus Binomo.
Baca juga: Dalami Sosok yang Ajarkan Indra Kenz Hilangkan Barang Bukti, Polisi Akan Periksa Fakarich
Fakarich mengenakan pakaian berwarna biru gelap dengan menggunakan masker putih.
Dia tidak bicara saat ditanyakan soal kedatangannya ke Bareskrim hari ini.
Ia langsung memasuki ruang pemeriksaan Gedung Bareskrim Polri.
Adapun Fakarich sebelumnya telah dua kali dipanggil untuk diperiksa terkait kasus Binomo.
Namun, Fakarich mangkir dari dua pemeriksaan itu. Fakarich pertama kali dipanggil pada 21 Maret 2022. Panggilan kedua itu terjadwal pada 31 Maret 2022, sekitar pukul 10.00 WIB.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.