JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investsasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, penularan varian Omicron di Indonesia saat ini dalam posisi terkendali.
Hal ini disimpulkan dari sejumlah indikator penanganan Covid-19 yang telah dirangkum pemerintah hingga Senin (4/4/2022).
"Varian Omicron saat ini pada posisi terkendali," ujar Luhut dalam konferensi pers usia rapat terbatas evaluasi PPKM di Istana Negara, Senin.
Baca juga: Mudik di Wilayah Aglomerasi Tak Perlu Tunjukkan Hasil Tes Covid-19
Menurut data pemerintah kondisi kasus Covid-19 sudah menurun 87 persen dari puncak penularan varian Omicron.
Kemudian kasus aktif juga mengalami penurunan hingga 83 persen dari puncak penularan varian Omicron.
"Saat ini kasus aktif sudah di bawah 100.000 kasus," tambah Luhut.
Kemudian, tingkat rawat inap pasien Covid-19 di rumah sakit (RS) telah menurun hingga 80 persen.
Saat ini keterisian tempat tidur atau BOR RS rujukan Covid-19 sebanyak 6 persen.
Kemudian tingkat kematian juga menurun 88 persen dibandingkan saat puncak penularan varian Omicron.
"Kondisi di Jawa dan Bali juga terus mengalami penurunan sangat signifikan. Mulai dari 96-98 persen dari puncak Omicron. Dan ini membawa dampak positif pada level asesmen daerah," katanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.