JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, memastikan bakal ada titik-titik vaksinasi Covid-19 untuk melayakni kebutuhan vaksin masyarakat selama masa mudik Lebaran 2022.
Titik-titik vaksinasi tersebut akan ada di bandara, pelabuhan, terminal, hingga stasiusn kereta api.
Hal tersebut untuk mengakomodir kebutuhan vaksin masyarakat, terutama untuk dosis ketiga atau booster, yang menjadi syarat pada mudik Lebaran 2022 ini.
Baca juga: Jokowi: Yang Ingin Mudik Lebaran 79 Juta Orang, Hati-hati Penanganannya
"Insya Allah masyarakat bisa vaksinasi terutama untuk dosis ketiga, ada di simpul-simpul transportasi, seperti di Bandara Soekarno Hatta, pelabuhan, terminal, juga stasiun-stasiun kereta api," ujar Budi ketika melakukan konferensi pers secara daring, Kamis (31/3/2022).
Ia memaparkan, sebagai langkah persiapa mudik, pihaknya akan memastikan kualitas dan kapasitas semua moda transportasi. Pasalnya pada tahun ini diperkirakan akan ada lebih dari 79 juta penduduk yang akan melakukan mudik Lebaran 2022.
Beberapa daerah yang menjadi daerah tujuan utama pemudik yakni Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur.
"Dan animonya tinggi sekali, diiringi dengan bagaimana harus menyiapkan sarana prasarana dan yang penting harus memperhatikan keselamatan," ujar Budi.
Sebelumnya, ia juga mengungkapkan pentingnya kesadaran masyarakat untuk mematuhi syarat mudik Lebaran tahun ini, yakni sudah divaksin lengkap dan mendapatkan booster atau vaksinasi dosis ketiga.
Kesadaran memenuhi persyaratan tersebut terutama ditujukan bagi para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi. Pasalnya, pada mudik Lebaran 2022, pemerintah tidak lagi menerapkan penyekatan.
"Untuk transportasi darat, yang bus lebih gampang (untuk mengualifikasi orang yang boleh mudik). Tetapi untuk kendaraan pribadi kita banyak diskusi. Oleh karena itu, tentu kita sangat membutuhkan kesadaran masyarakat utuk melakukan vaksinasi ketiga atau booster," ujar Budi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.