JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat Militer Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi mengungkapkan, tiga eks Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) berpeluang menempati jabatan bintang tiga pada tahun ini.
Ketiganya yakni Mayjen Muhammad Hasan yang kini menjabat Pangdam Iskandar Muda.
Kemudian, Mayjen Teguh Muji Angkasa yang kini menjabat Pangdam XVII/Cendrawasih.
Serta, Mayjen Widi Prasetijono, Danjen Kopassus yang segera menjabat Pangdam IV/Diponegoro.
Baca juga: Deretan Danjen Kopassus yang Diganti dalam 4 Bulan Terakhir, Mayjen Teguh Muji Angkasa Tersingkat
Posisi Widi di Kopassus segera digantikan oleh Brigjen Iwan Setiawan yang sebelumnya menjabat Wakil Asisten Latihan Kepala Staf Angkatan Darat (Waaslat KSAD) bidang Kerja Sama Militer (Kermamil).
“Peluang promosi perwira bintang tiga baru, bisa jadi para mantan Danjen ini ada di antaranya. Apalagi Widi dan Hasan ini terbilang generasi muda di jajaran perwira bintang dua TNI AD,” kata Fahmi kepada Kompas.com, Rabu (30/3/2022).
Fahmi mengatakan, setidaknya terdapat sejumlah perwira tinggi TNI AD di posisi jabatan bintang tiga yang akan memasuki masa pensiun pada tahun ini.
Antara lain, Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) KSAD Letjen Afini Boer, Kepala Badan Intelijen Strategis TNI Letjen Joni Supriyanto, Wakil Menteri Pertahanan Letjen Muhammad Herindra, dan Sekretaris Kemenko Polhukam Letjen Mulyo Aji.
Baca juga: Dalam 2 Bulan, Danjen Kopassus Diganti, Mabes TNI AD Paparkan Alasannya
Fahmi mengatakan, Hasan dan Widi sendiri merupakan sama-sama abituren Akademi Militer (Akmil) 1993.
Selain itu, keduanya juga sama-sama pernah bertugas di lingkungan kepresidenan, yakni Hasan sebagai Komandan Grup A Paspampres menggantikan Maruli Simanjuntak yang saat ini menjabat Pangkostrad.
Sementara Widi adalah ajudan pertama Presiden Joko Widodo.
Terlebih, mereka juga sama-sama pernah bertugas di wilayah Surakarta, Jawa Tengah.
Baca juga: Panglima TNI Ganti Danjen Kopassus Mayjen Widi Prasetijono ke Brigjen Iwan Setiawan
Di mana Hasan adalah Wakil Komandan Grup 2 Kartasura, ketika Maruli menjabat Komandam Grup.
“Teguh lebih senior. Alumni Akmil 1989. Banyak bertugas di lingkungan Kopassus dan intelijen. Dia dua kali digantikan oleh Widi. Dulu sebagai Kasdam Diponegoro (menggantikan Maruli) dan Januari lalu sebagai Danjen Kopassus,” kata Fahmi.
Kendati demikian, Fahmi menambahkan, peluang tersebut terbuka lebar asalkan tidak terjadi sebuah insiden yang mencoreng namanya di kemudian hari.
“Jika tak ada kecelakaan, boleh diduga mereka diproyeksikan untuk mengisi jabatan bintang tiga,” imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.