JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mendapat pertanyaan soal kemungkinan dirinya mencalonkan diri sebagai presiden setelah Presiden Joko Widodo.
Pertanyaan itu disampaikan seorang perangkat desa asal Kabupaten Garut, Jawa Barat bernama Sutisna saat Luhut menjadi pembicara di acara "Silaturahim Aparat Desa seluruh Indonesia Tahun 2022" di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (29/3/2022).
"Saya Haji Sutisna, Desa Pasir Wangi, Kecamatan Pasir Wangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Mudah-mudahan Bapak panjang usia, sehat barokah. Pertanyaan saya, apakah Bapak siap dicalonkan sebagai presiden setelah Bapak Jokowi lengser," ujar Sutisna.
Baca juga: PDI-P: Big Data Luhut soal Penundaan Pemilu Terbantahkan
Peserta yang hadir di Istora Senayan langsung riuh bertepuk tangan.
Mendengar pertanyaan itu, Luhut pun tersenyum.
"Setelah Pak Jokowi lengser, saya yakin bapak bakal banyak membantu kemajuan desa di seluruh Indonesia," lanjut Sutisna.
Luhut pun menjawab, "Siapa namanya? Pak siapa?," tanyanya.
"Sutisna. Haji Sutisna," jawab Sutisna.
Baca juga: Soal Penundaan Pemilu, Cak Imin Sebut Big Data Miliknya Beda dengan Punya Luhut
Luhut kemudian memberikan penjelasan.
"Hatur nuhun Kang Sutisna. Satu saja permintaan saya boleh? Doain kami sehat-sehat. Kalau saya, kita hidup itu harus tahu diri," ujar Luhut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.