JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengeklaim, ketersediaan pangan menjelang Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini aman. Syahrul sampaikan hal itu dalam rapat kerja bersama Komisi IV DPR RI pada Selasa (22/3/2022).
“Berdasarkan perhitungan prognosa neraca 12 komoditas pangan pokok meliputi beras, jagung, kedelai, bawang merah, seperti terlihat pada stok akhir 2022, ketersediaan relatif aman, Bapak-bapak,” kata Syahrul dalam paparannya.
“Sampai akhir Mei 2022, ketersediaan dalam kondisi aman, cukup baik dan terkendali. Stok akhir Mei 2022 untuk beras diperkirakan sebesar 9,84 juta ton, dengan telah memperhitungkan panen raya,” lanjut dia.
Baca juga: Menteri Pertanian Pastikan Stok Pangan Tersedia Jelang Bulan Ramadhan 2022
Syahrul menambahkan, ketersediaan komoditas beras, jagung, bawang merah, cabai merah, daging ayam, dan telur ayam, dapat dipenuhi dari produksi dalam negeri.
Minyak goreng juga termasuk dalam komoditas yang diklaim tersedia tanpa rencana impor, bahkan mengalami surplus di neracanya.
Impor kemungkinan bakal diperlukan untuk memenuhi stok komoditas kedelai, bawang putih, daging lembu/sapi, dan gula konsumsi.
Ia juga memastikan bahwa Kementerian Pertanian telah menyiapkan langkah “terobosan” dengan menggandeng sejumlah pihak untuk mendistribusikan komoditas dari wilayah surplus ke wilayah defisit.
“Misalnya untuk memenuhi defisit cabai di Maluku dan Papua, akan didatangkan dari Sulawesi Selatan,” ujar Syahrul.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.