Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/03/2022, 17:10 WIB
Ardito Ramadhan,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Kenya, Raychelle Omamo, di kediaman resmi Wakil Presiden di  Jakarta, Kamis (17/3/2022).

Dalam pertemuan tersebut, Ma'ruf mengapresiasi pembukaan Kedutaan Besar Kenya di Jakarta yang diharapkan dapat meningkatkan hubungan bilateral kedua negara.

"Pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan selamat atas dibukanya Kedutaan Besar Kenya di Jakarta. Hal ini menunjukkan bahwa persahabatan kita yang sudah lama terjalin baik ini, diharapkan ke depan dapat menjadi lebih baik lagi," kata Ma'ruf dalam senuah siaran pers.

Baca juga: Ketika Angklung Menggema pada Pembukaan Sidang PBB di Kenya

Ma'ruf menambahkan, kerja sama kedua negara di bidang ekonomi terus berjalan baik di mana neraca perdagangan Indonesia-Kenya pada 2021 telah mencapai 551 juta dollar AS.

Ia berharap, Indonesia dan Kenya dapat menjalin lebih banyak kerja sama di berbagai bidang pada masa yang akan datang.

"Kami bahkan terbuka untuk bisa melakukan upaya-upaya lebih lanjut atau ada inisiatif-inisiatif baru terutama di bidang kesehatan, pertahanan, infrastruktur, dan lain-lain," ujar Ma'ruf.

Senada dengan Ma'ruf, Omamo juga menyebutkan bahwa Indonesia memiliki hubungan bilateral yang sangat hangat.

"Bahkan Indonesia merupakan negara pertama yang membuka perwakilannya di Kenya pada tahun 1982," kata dia.

Omamo mengatakan, Kenya memandang Indonesia memiliki peran strategis dalam hubungan internasional dan politik dunia. Indonesia, kata Omamo, juga dipandang memiliki kekuatan ekonomi, kebudayaan, dan pengaruh besar di kawasan Asia.

“Namun yang memang paling penting adalah Indonesia memiliki peran yang sangat penting dalam kerja sama Selatan-Selatan dan Indonesia merupakan salah satu pemimpin di bidang itu," kata Omamo.

Dalam pertemuan itu, Ma'ruf didampingi sejumlah pejabat, antara lain Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Duta Besar Republik Indonesia untuk Kenya Mohamad Hery Saipudin, serta Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Ketika Bocil 9 Tahun Teriak ke Gibran 'Korupsi Tuh Diberantas, Judi Jangan Cuma Diungkap'...

Ketika Bocil 9 Tahun Teriak ke Gibran "Korupsi Tuh Diberantas, Judi Jangan Cuma Diungkap"...

Nasional
Dalam Tuntutan, 2 Kios di Kalibata City dan Mobil VW Caravelle Milik Rafael Alun Dirampas untuk Negara

Dalam Tuntutan, 2 Kios di Kalibata City dan Mobil VW Caravelle Milik Rafael Alun Dirampas untuk Negara

Nasional
Minta Warga Lapor, Polri Bakal Patroli Menjaga Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik Nataru

Minta Warga Lapor, Polri Bakal Patroli Menjaga Rumah Kosong yang Ditinggal Mudik Nataru

Nasional
Survei Poltracking Indonesia: Prabowo-Gibran Bakal Dapat Limpahan Suara Jika Anies dan Ganjar Tak Masuk Putaran 2

Survei Poltracking Indonesia: Prabowo-Gibran Bakal Dapat Limpahan Suara Jika Anies dan Ganjar Tak Masuk Putaran 2

Nasional
Survei Poltracking Indonesia Prediksi Pilpres Berlangsung 2 Putaran

Survei Poltracking Indonesia Prediksi Pilpres Berlangsung 2 Putaran

Nasional
Rafael Alun Bakal Sampaikan Pembelaan pada 27 Desember 2023

Rafael Alun Bakal Sampaikan Pembelaan pada 27 Desember 2023

Nasional
Debat Perdana Capres, Timnas Anies-Muhaimin Wajibkan Caleg Partai Koalisi Gelar Nobar

Debat Perdana Capres, Timnas Anies-Muhaimin Wajibkan Caleg Partai Koalisi Gelar Nobar

Nasional
Di Hadapan Ratusan Kader PDI-P, Hasto: Mahfud Ketua MK Tanpa Skandal

Di Hadapan Ratusan Kader PDI-P, Hasto: Mahfud Ketua MK Tanpa Skandal

Nasional
Cerita Ganjar di-'Bully' karena Tetapkan Upah Rendah

Cerita Ganjar di-"Bully" karena Tetapkan Upah Rendah

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Tak Ada Bukti Hukum Prabowo Kriminal

Budiman Sudjatmiko: Tak Ada Bukti Hukum Prabowo Kriminal

Nasional
TPN Sebut Ganjar-Mahfud Sudah Miliki Bahan Debat Besok, Hasil Kampanye dan Berbagai Pertemuan

TPN Sebut Ganjar-Mahfud Sudah Miliki Bahan Debat Besok, Hasil Kampanye dan Berbagai Pertemuan

Nasional
Sebut Pertumbuhan Ekonomi Tak Merata, Ganjar Singgung BBM Langka di Balikpapan

Sebut Pertumbuhan Ekonomi Tak Merata, Ganjar Singgung BBM Langka di Balikpapan

Nasional
Ditjen Imigrasi Usut 11 Kasus Keimigrasian Selama November-Desember, 18 WNA Diamankan

Ditjen Imigrasi Usut 11 Kasus Keimigrasian Selama November-Desember, 18 WNA Diamankan

Nasional
Muhadjir Minta Pemda Sediakan Tempat untuk Umat Kristiani yang Sulit Rayakan Natal

Muhadjir Minta Pemda Sediakan Tempat untuk Umat Kristiani yang Sulit Rayakan Natal

Nasional
Kejar Harta Negara, Mahfud MD Masa Tugas Satgas BLBI Diperpanjang

Kejar Harta Negara, Mahfud MD Masa Tugas Satgas BLBI Diperpanjang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com