Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Saya Yakin, Kantor yang Komplet Ini Modal Nasdem Jadi Partai Terbesar di Indonesia

Kompas.com - 22/02/2022, 21:09 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meyakini, Partai Nasdem akan menjadi partai politik terbesar di Indonesia.

Hal tersebut berkaca pada pembangunan Nasdem Tower yang diresmikannya pada hari ini, Selasa (22/2/2022).

"Saya meyakini, dengan kantor yang begitu sangat komplet, seperti yang dimiliki Partai Nasdem sekarang ini, menjadi sebuah modal besar Partai Nasdem untuk menjadi partai terbesar di negara kita," kata Jokowi dalam pidato sambutannya di acara peresmian Nasdem Tower, Jakarta, Selasa.

Baca juga: Jawaban Surya Paloh soal Persilakan Jokowi Duduk di Kursi Ketum Nasdem...

Sebelum mengungkapkan hal tersebut, Jokowi banyak memuji kantor baru DPP Partai Nasdem itu. Jokowi menyebut Nasdem Tower merupakan kantor yang super mewah.

Dia mengagumi seluruh interior dan isi gedung baru tersebut yang dinilai begitu komplet.

Jokowi menyatakan hal itu setelah diajak berkeliling Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Nasdem Tower, sebelum peresmian.

"Tadi saya ditunjukkan, dua lantai. Ada ruang perpustakaan yang berisi buku-buku pergerakan politik dan yang lain-lain begitu sangat komplet. Ada yang siap menyajikan data apapun. Artinya di situ ada big data, ini menunjukkan Partai Nasdem adalah partai modern," kata Jokowi.

"Saya betul-betul sangat kagum, karena kantornya Partai Nasdem betul-betul sebuah kantor yang super mewah, yang komplet dengan isinya yang menunjukkan keinginan perubahan peradaban bagi negara ini," imbuh dia.

Baca juga: Jokowi: Bang Surya Paloh Punya Kantor Baru, Saya Ibu Kota Baru

Jokowi juga memuji kantor baru Nasdem ini jauh lebih baik dibandingkan dengan kantor partai politik lainnya di luar negeri, seperti Partai Demokrat di Amerika Serikat dan partai politik di China. 

"Mungkin jauh lebih baik kantornya Partai Nasdem, mungkin. Karena saya belum pernah ke sana," ucap Jokowi yang diiringi gelak tawa seluruh peserta acara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com