JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Indonesia terus melonjak tajam menyusul meluasnya penyebaran varian Omicron.
Sudah lebih dari seminggu kasus Covid-19 harian hampir selalu melawati angka 30.000.
Data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 terbaru mencatat, pada 15 Februari 2022 bertambah 57.049 kasus baru virus corona.
Sehingga, total kasus Covid-19 di tanah air mencapai 57.049, terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020.
Baca juga: Jakarta Lewati Puncak Gelombang Omicron, Pasien di Wisma Atlet Terus Turun
Angka itu merupakan yang tertinggi sejak pandemi, bahkan melewati puncak kasus Delta pada 15 Juli 2021 yang mencapai 56.757 kasus dalam sehari.
Dengan penambahan tersebut, bertambah 30.168 kasus aktif sehingga kini ada 406.025 kasus aktif di Indonesia.
Umumnya, kasus Covid-19 tertinggi dicatatkan oleh daerah di Pulau Jawa, seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga Banten.
Sebelumnya DKI selalu mencatatkan penambahan kasus harian dan kasus aktif Covid-19 terbanyak. Namun, belakangan kasus tertinggi bergeser ke Jawa Barat.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, DKI Jakarta memang terlihat mulai melewati puncak penularan varian Omicron.
Tetapi, di saat yang sama, Jawa Barat, DIY dan Jawa Timur justru mengalami kenaikan kasus Covid-19 akibat varian baru tersebut.
Baca juga: Rencana Pemangkasan Masa Karantina di Tengah Lonjakan Omicron yang Lampaui Puncak Gelombang Delta
"DKI Jakarta mulai melewati puncaknya (penularan Omicron), baik kasus harian, kasus aktif maupun rawat inap mulai mengalami penurunan," kata Luhut dalam konferensi pers daring, Senin (14/2/2022).
"Sementara itu, DIY, Jawa Timur, Jawa Barat (penularan Omicron) meningkat. Tetapi masih berada di bawah puncak penularan varian Delta," lanjut Koordinator PPKM Jawa-Bali itu.
Dalam jangka waktu yang lama, DKI Jakarta selalu mencatatkan penambahan kasus Covid-19 di atas 10.000 kasus. Pada 9 Februari 2022, kasus Covid-19 harian di DKI bahkan mencapai 14.353 kasus.
Setelahnya, penambahan kasus Covid-19 harian di Ibu Kota Negara sedikit mengalami penurunan di kisaran angka 10.000 kasus, bahkan kurang.
Sementara, di Jawa Barat, kasus Covid-19 terus naik, tembus 10.000 kasus dalam sehari. Bahkan, penambahan kasus harian di Jabar beberapa kali menungguli DKI.
Baca juga: Epidemiolog Prediksi Puncak Omicron Tetap Terjadi Akhir Februari 2022
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.