JAKARTA, KOMPAS.com - Pada Selasa (15/2/2022), pemerintah melaporkan telah memeriksa 582.828 spesimen Covid-19 dari 358.270 orang selama 24 jam terakhir.
Rinciannya, sebanyak 95.993 orang diambil sampelnya menggunakan tes swab polymerase chain reaction (PCR), 457 orang menggunakan tes cepat molekuler (TCM), dan 261.820 orang menggunakan tes swab antigen.
Kemudian, sebanyak 179.562 spesimen diperiksa dengan metode PCR, 465 spesimen melalui TCM, dan 402.801 spesimen melalui tes swab antigen.
Untuk diketahui, dari satu orang dapat diambil lebih satu spesimen.
Baca juga: Satgas IDI: Banyak Nakes di DKI Jakarta Positif Covid-19, Positivity Rate RS di Atas 30 Persen
Dengan demikian, hingga Selasa ini, secara kumulatif pemerintah telah memeriksa 78.438.828 spesimen Covid-19 dari 52.603.909 orang.
Informasi tersebut disampaikan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 kepada wartawan, Selasa sore. Sebagai informasi, satu orang dapat diambil spesimen lebih dari satu kali.
Berdasarkan pemeriksaan spesimen ini, sebanyak 57.049 orang diketahui positif Covid-19. Jumlah itu didapatkan dari 44.535 hasil tes swab PCR, 242 dari TCM, dan 12.272 dari tes swab antigen.
Dari data tersebut, angka positivity rate orang positif Covid-19 harian yaitu 15,92 persen secara total. Namun, jika hanya berdasarkan dengan tes swab PCR yaitu sebesar 46,43 persen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.