JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mencatat, hingga Minggu (13/2/2022) ada 23.218 suspek Covid-19 di Indonesia.
Data tersebut disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui dokumen yang diberikan pada wartawan.
Kategori suspek Covid-19 diberikan pada orang yang mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah Indonesia yang melaporkan transmisi lokal.
Baca juga: UPDATE 13 Februari: Ada 352.839 Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia
Kemudian istilah suspek juga merujuk pada seseorang yang mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan selama 14 hari terakhir punya riwatat kontak dengan penderita Covid-19.
Suspek Covid-19 juga merujuk pada orang dengan ISPA berat atau pneumonia berat yang butuh perawatan rumah sakit tanpa penyebab klinis yang meyakinkan.
Data yang sama juga menunjukkan ada penambahan 44.526 kasus positif Covid-19 dalam 24 jam terakhir. Dengan demikian, total pasien Covid-19 di Tanah Air hingga hari ini berjumlah 4.807.778 orang.
Sementara itu, kasus kesembuhan Covid-19 juga bertambah sebanyak 26.916 hari ini sehingga totalnya 4.309.763 kasus.
Dilaporkan selama 12-13 Februari terdapat 111 kasus kematian. Maka total kasus kematian mencapai 145.176 kasus.
Baca juga: UPDATE 13 Februari: Bertambah 26.916, Kasus Sembuh Covid-19 Jadi 4.309.763
Secara kumulatif, pemerintah telah memeriksa 77.415.802 spesimen Covid-19 dari 51.971.725 orang. Kasus Covid-19 telah menyebar di 510 kabupaten/kota di 34 provinsi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.