JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah mencatat terdapat penambahan 107 kasus kematian akibat Covid-19 dalam 24 jam terakhir pada Sabtu (12/2/2022).
Menurut Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2P) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi, kasus kematian ini terjadi pada masyarakat dengan penyakit penyerta, lanjut usia (lansia) dan belum menerima vaksinasi.
"Kasus kematian terutama pada orang komorbid, lansia, dan belum divaksin. Biasanya komorbidnya lebih dari satu," ujar Nadia saat dihubungi, Minggu (13/2/2022).
Kenaikan angka kematian harian ini terjadi seiring dengan penyebaran virus corona varian Omicron di Tanah Air.
Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Bertambah, Kemenkes: Tingkat Keterisian di RS 30 Persen
Namun, Nadia menuturkan, bila dibandingkan antara penambahan kasus harian dan kasus kematian pada saat varian Delta merebak, saat ini masih jauh lebih rendah.
Sebagai gambaran, dalam 24 jam terakhir terdapat penambahan 55.209 kasus baru Covid-19. Adapun, kasus aktif yang dicatat mencapai 335.340, dengan tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) 30 persen.
"Kalau dibandingkan Delta, kematian dengan jumlah kasus (harian) 55.000 sudah 2.000 lebih dan BOR 70 sampai 80 persen," tuturnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.