JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri RI menyelenggarakan Pelatihan Conference Officer G20 Anti-Corruption Working Group 2022.
Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Bidang Pencegahan, Ipi Maryati mengatakan, pelatihan ini merupakan salah satu langkah persiapan KPK selaku focalpoint isu antikorupsi yang akan memimpin pelaksanaan forum G20 Anti-Corruption Working Group (ACWG).
"Terpilihnya Indonesia untuk memegang estafet keketuaan atau presidensi G20 tahun 2022 menjadi kesempatan yang baik untuk berkontribusi dalam pemecahan masalah global," ujar Ipi, melalui keterangan tertulis, Rabu (9/2/2022).
"Terlebih, Indonesia merupakan satu-satunya wakil dari Asia Tenggara dalam forum yang beranggotakan negara-negara pemain kunci ekonomi global ini," ucap dia.
Baca juga: Esok, Mendikbud Umumkan Agenda G20 Bidang Pendidikan dan Kebudayaan
Ipi menuturkan, dalam beberapa pertemuan G20 sebelumnya, Indonesia tidak hanya menyampaikan pencapaian serta kepentingan domestik.
Namun, ujar dia, Indonesia juga membawa kepentingan dan masalah yang dihadapi oleh banyak negara berkembang, salah satunya isu korupsi.
"Korupsi menjadi salah satu kejahatan luar biasa yang bersifat lintas negara, baik dari segi pelaku maupun aliran dananya," kata Ipi.
Baca juga: Sukseskan G20 Bali, Task Force ESC B20 Gelar Diskusi Konsultatif
Juru Bicara KPK ini berpendapat, korupsi juga terbukti memberikan pengaruh dan dampak terhadap ekonomi global.
Oleh sebab itu, forum G20 penting memberikan perhatiannya untuk menghasilkan sebuah guideline guna menyelesaikan berbagai tantangan pemberantasan korupsi sebagai bagian dari pertumbuhan perekonomian global.
Adapun KPK selaku focalpoint Indonesia untuk G20 ACWG telah mengikuti forum ACWG mulai pada pertemuan pertama tahun 2011. Bahkan, Indonesia menjadi co-chair (pemegang keketuaan bersama) dengan Perancis selaku Chair G20 pada tahun 2011.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.