Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harapan Gerindra-Prabowo Menang pada 2024 dan Tantangannya

Kompas.com - 07/02/2022, 07:42 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kemenangan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden 2024 dan Partai Gerindra di Pemilihan Umum 2024 menjadi harapan partai tersebut dalam usianya yang telah menginjak 14 tahun pada Minggu (6/2/2022).

"Pemilu 2024, kita harus menang. Pada saat itu, Prabowo presiden, Gerindra menang," ujar Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, dikutip Kompas.com dari akun Instagram-nya, @sufmi_dasco, Minggu siang.

Dalam unggahan tersebut, Dasco juga menyampaikan selamat ulang tahun untuk Partai Gerindra. Ia mengajak komponen Gerindra untuk bersama-sama membangun bangsa.

Selain itu, Dasco mengingatkan agar semua elemen Partai Gerindra tidak boleh melupakan perjuangan banyak orang yang telah membesarkan partai.

Baca juga: Prabowo Ingin Jadikan SMA Taruna Nusantara Setara dengan Sekolah Terbaik Dunia

Dasco mengatakan, 14 tahun usia Partai Gerindra bukanlah waktu yang singkat untuk menjadikan partai tersebut menjadi besar seperti saat ini.

"Banyak orang yang membuat Partai Gerindra menjadi besar seperti sekarang ini," imbuh dia.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, di usianya yang ke-14, Gerindra berkomitmen untuk menjadi partai yang modern serta disukai kelompok milenial.

Untuk mewujudkannya, Gerindra melakukan pendidikan politik yang baik agar program-program yang diusung Gerindra sesuai dengan keinginan rakyat.

"Pak Prabowo menyadari bahwa sebuah gerakan organisasi partai politik pada akhirnya akan digemari apabila itu senada dengan kehendak rakyat," kata Muzani, Sabtu (5/2/2022).

"Modernisasi partai telah menjadi komitmen ketua umum kami sejak partai ini berdiri dengan melakukan kaderisasi dan pendidikan politik tanpa henti," lanjut dia.

Baca juga: HUT Ke-14 Gerindra, Dasco: Pemilu 2024 Harus Menang, Prabowo Presiden

Peluang Prabowo

Target Gerindra membawa Prabowo menjadi presiden pada 2024 memang bukan hal yang mustahil, terlebih nama Prabowo selalu bertengger di papan atas hasil survei elektabilitas calon presiden.

Namun, bukan berarti Prabowo dinilai bakal melenggang mulus pada Pilpres 2024 mendatang, sebab sejumlah hasil survei menunjukkan elektabilitas Prabowo cenderung stagnan dibanding calon lainnya.

Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menilai, jabatan menteri pertahanan yang disandang Prabowo belum cukup efektif untuk meningkatkan elektabilitas eks Danjen Kopassus tersebut.

"Dia sudah berhasil mempertahankan elektabilitasnya, tapi belum berhasil meningkatkan elektabilitasnya," kata Pangi, Jumat (4/2/2022).

Baca juga: Gelar Apel HUT ke-14, Partai Gerindra Kaltim Siap Menangkan Prabowo Jadi Presiden di 2024

Ia berpandangan, merapatnya Prabowo ke pemerintahan Presiden Joko Widodo membuat Prabowo kehilangan dukungan dari sebagian pendukungnya yang kecewa dengan keputusan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com