JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, peningkatan kasus harian Covid-19 dalam beberapa hari terakhir menandakan kegiatan surveillance berjalan baik.
Peningkatan kasus yang cenderung eksponensial, menurut Nadia, adalah karena penelusuran dan deteksi cepat.
"Ini menandakan surveillance kita berjalan baik walaupun kasus penularan Omicron banyak tidak bergejala atau gejala ringan," kata Nadia saat dihubungi Kompas.com, Minggu (30/1/2022).
Nadia mengatakan, saat ini, pihaknya terus berupaya mempercepat deteksi kasus Covid-19 agar masyarakat menjadi lebih waspada serta dapat menekan laju penularan virus.
Baca juga: Pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet Kemayoran Bertambah 548 dalam Sehari
"Deteksi cepat menjadi kewaspadaan kita juga untuk pemerintah dan masyarakat bersiap-siap dan bahkan dapat menurunkan laju penularan sehingga jumlah kasus berkurang," ujarnya.
Lebih lanjut, terkait kemungkinan peningkatan level PPKM akibat lonjakan kasus Covid-19, Nadia mengatakan, hal tersebut akan dievaluasi setiap pekan untuk menentukan langkah-langkah pembatasan di seluruh daerah.
"Evaluasi PPKM dilakukan setiap minggu dan akan disampaikan level PPKM tiap provinsi dan kabupaten/kota untuk kemudian dilakukan langkah-langkah pembatasan sesuai level PPKM," ucap dia.
Sebelumnya diberitakan, kasus harian Covid-19 kembali meningkat yaitu sebanyak 11.588 pada Sabtu (29/1/2022).
Penambahan kasus harian tersebut menjadi yang tertinggi sejak 5 bulan terakhir yaitu pada 27 Agustus 2021 dengan jumlah kasus harian saat itu mencapai 12.618.
Dengan demikian, total kasus positif Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 4.330.763
Baca juga: Wagub DKI Sebut BOR Covid-19 di Jakarta Naik Lagi, Kini di Angka 56 Persen
Adapun penambahan kasus harian Covid-19 diperoleh setelah dilakukan pemeriksaan spesimen sebanyak 383.401 yang diambil dari 261.050 orang.
Sementara itu, Satgas Penanganan Covid-19 juga melaporkan sebanyak 2.590 kasus sembuh dari Covid-19 sehingga total kasus menjadi 4.133.923.
Selain itu, kasus kematian akibat Covid-19 dilaporkan bertambah 17, sehingga total kasus menjadi 144.285.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.