Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSAD Akan Pimpin Upacara Pemakaman Serda Rizal yang Gugur di Papua

Kompas.com - 27/01/2022, 15:53 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman akan memimpin upacara pemakaman prajurit Serda M Rizal Maulana Arifin di Bandung, Jawa Barat.

Serda Rizal gugur setelah ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) ketika tengah mengevakuasi korban serangan di Desa Tigilobak, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, Kamis, (27/1/2022).

"Sebagai wujud penghormatan dan rasa cintanya kepada prajuritnya yang gugur, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman akan memimpin langsung upacara pemakaman Serda M Rizal Maulana Arifin," ujar Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna dalam keterangan tertulis, Kamis sore.

Baca juga: Kronologi KKB Tembaki Pos TNI di Distrik Gome Papua, 3 Prajurit Yonif Raider/408 SBH Gugur

Selain Serda Rizal, serangan KKB juga membuat dua prajurit lainnya gugur.

Keduanya yakni Pratu Tupel Alomoan Baraza dan Pratu Rahman Tomilawa.

Tak hanya itu, serangan ini juga membuat satu prajurit lainnya mengalami luka tembak atas nama Pratu Syaiful yang hingga kini dilaporkan dalam kondisi kritis.

Rencananya, jenazah Serda M Rizal akan diterbangkan ke keluarganya di Bandung, Jawa Barat, hari ini.

Sedangkan jenazah Pratu Tupel Alomoan Baraza diterbangkan ke Jambi dan Pratu Rahman Tomilawa ke Maluku Tengah pada Jumat (28/1/2022).

Tatang mengatakan, upacara pemakaman Pratu Tupel Alomoan Baraza di Jambi akan dipimpin Pangdam II/ Sriwijaya Mayjen Agus Suhardi.

"Dan upacara pemakaman Pratu Rahman Tomilawa di Maluku Tengah akan dipimpin oleh Pangdam XVI/Patimura," kata Tatang.

Tatang menambahkan, korban kontak tembak saat ini berada di Puskesmas Ilaga bersama dengan tim evakuasi.

Baca juga: Sedang Evakuasi Korban Serangan, Prajurit TNI di Papua Ditembaki oleh KKB, 3 Orang Gugur

Saat ini, satuan kewilayahan dari Kodam XVII/Cenderawasih masih melakukan pengurusan jenazah dan memberikan perawatan terhadap korban luka tembak.

Diberitakan, KKB menembaki anggota TNI yang berupaya mengevakuasi korban serangan.

Serangan ini merupakan serangan kedua, setelah beberapa saat sebelumnya, kelompok tersebut juga menembaki lokasi tersebut pada pagi hari. Dalam peristiwa ini, tiga prajurit dilaporkan gugur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com