Di sisi lain, Eks Juru Bicara Presiden SBY ini mengaku bangga bisa berkontribusi memperkenalkan ajang balap mobil bertaraf internasional tersebut ke Indonesia.
Pasalnya, Formula E telah diselenggarakan di berbagai kota di Dunia seperti Berlin, New York, Shanghai dan sebagainya.
"Saya tekankan, saya justru bangga dan senang bisa ikut membantu Formula E masuk ke Indonesia," tutur Dino.
Mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat ini pun mengaku terkejut adanya dugaan tindak pidana korupsi yang tengah dilakukan penyelidikan oleh KPK.
Padahal, menurutnya, penyelenggaraan balap mobil listrik tersebut dapat menjadi nilai tambah bagi sisi ekonomi maupun pandangan dunia terhadap event Indonesia.
Baca juga: Anies Tertawa Tanggapi Aksi Giring Terperosok Lumpur di Sirkuit Formula E
"Karena kalau event-nya bagus dan kepercayaan publik juga tinggi pasti akan sukses gitu ya. Tapi kalau event-nya bagus dan ada masalah jadi sulit juga bagi event itu," ucap Dino.
Ia pun berharap, keterangannya dapat membantu KPK untuk memperjelas penyelidikan terkait penyelenggaran Formula E yang tengah diusut.
Dino juga berharap, semua pihak dapat berkontribusi untuk menyukseskan ajang balap mobil listrik itu.
"Saya agak kaget juga (Formula E diselidiki KPK), makanya waktu saya di KPK, saya sampaikan bahwa saya yang memperkenalkan," ucap Dino.
"Jadi saya benar-benar berharap bahwa KPK ini benar-benar bisa menjamin penyelenggaraan Formula E ini benar-benar kredibel dan bersih, bebas korupsi gitu ya," imbuhnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.