Sebelumnya, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia meningkat lima kali lipat dalam tiga pekan terakhir.
Baca juga: Austria Iming-imingi Warganya Lotre Agar Mau Divaksin Covid-19
Kasus positif Covid-19 disebut naik dari 1.123 menjadi 5.454.
Wiku menambahkan, peningkatan kasus Covid-19 tidak diikuti dengan kenaikan angka kematian. Namun, pola peningkatan kasus positif bersamaan dengan meningkatnya kasus aktif Covid-19.
"Pada minggu ini, kasus aktif berjumlah 8.605 kasus di mana naik lebih dari 3.000 dibandingkan dengan minggu lalu yang hanya 5.494 kasus," ujarnya dalam konferensi pers secara daring pada Kamis (20/1/2022).
Lebih lanjut, Wiku mengatakan, naiknya kasus positif Covid-19 disebabkan dari dua sumber, yaitu transmisi lokal dan pelaku perjalanan luar negeri.
Baca juga: Kemenkes: Kasus Covid-19 Varian Omicron Tembus 1.078
Ia melanjutkan, saat ini, kasus positif Covid-19 lebih banyak berasal dari transmisi lokal dibandingkan pelaku perjalanan dari luar negeri.
"Bahkan per tanggal 15 Januari 2022, (sebanyak) 63 persen kasus positif merupakan transmisi lokal, sedangkan untuk data pelaku perjalanan luar negeri menunjukkan peningkatan," ucap dia.
Sementara itu, Kemenkes melaporkan, hingga Kamis total kasus penularan Covid-19 varian Omicron mencapai 1.078.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, dari jumlah tersebut, sebanyak 756 merupakan pelaku perjalanan dari luar negeri (PPLN).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.