JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) melaporkan, dalam waktu dekat Indonesia bakal menerima vaksin dari Jerman dan China.
Direktur Sekolah Dinas Luar Negeri Kemenlu Lintang Paramitasari mengatakan, pada minggu keempat bulan ini, Indonesia akan menerima vaksin dari Jerman dengan merek Pfizer, dengan perkiraan sebanyak 1,2 juta dosis.
Selain itu juga dari perusahaan farmasi asal China, Anhui Zhifei Longcom Pharmaceutical.
"Dalam waktu dekat ada beberapa komitmen vaksin dari Covax Facility dan negara sahabat. Salah satunya Jerman, ada proyeksi Pfizer 1,2 juta dosis dan akan dikirimkan minggu keempat Januari 2022. Dan ada komitmen dari perusahaan China, Anhi sebanyak 1 juta dosis ke Indonesia. Saat ini masih komunikasi terkait kedatangan," ujar Mita yang juga merupakan Sekretaris Bidang Tim Percepatan Pemulihan Ekonomi (TPPE) Kemenlu dalam press briefing, Kamis (13/1/2022).
Baca juga: UPDATE 20 Januari: Cakupan Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua 58,88 Persen
Ia pun menjelaskan, berdasarkan hasil diplomasi vaksin yang dilakukan oleh Kemenlu dan kementerian/lembaga terkait, hingga 15 Januari 2022, Indonesia telah menerima 13.951.730 dosis vaksin Sinovac dan AstraZeneca.
"(Vaksin) diperoleh baik dari pengadaan dukungan bilateral Jepang dan dose sharing Belanda melalui Covax Facility," jelas Mita.
Adapun secara keseluruhan hingga 19 Januari 2022, Indonesia telah menerima 493.125.035 dosis vaksin.
Baca juga: Cegah Vaksin Covid-19 Kedaluwarsa, Kemenkes Minta Dinkes Percepat Laju Vaksinasi Primer dan Booster
Keseluruhan vaksin tersebut didapatkan dari diplomasi bilateral dan multilateral, serta melalui Covax Facility.
"Atas nama Kemenlu kami berterima kasih dan mengapresiasi pemerintah negara sahabat atas dukungan vaksin yang diberikan dalam rangka penanganan pandemi," kata Mita.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.