Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Sebut Ada Lebih dari 1.000 Kasus Omicron di Indonesia

Kompas.com - 20/01/2022, 07:37 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan Pandjaitan mengatakan, kasus positif Covid-19 akibat varian Omicron sudah mencapai lebih dari 1.000.

Dia mengungkapkan mayoritas kasus yang teridentifikasi berasal dari luar negeri.

“Mengenai Omicron itu, saya kira kemarin angkanya sudah lebih 1.000 dan tadi saya baru dapat laporan lagi bahwa banyak yang datang dari luar negeri. Ada tadi satu kelompok, satu kloter itu 44 persen itu kena Omicron atau Covid,” kata ujar Luhut dilansir dari siaran pers di laman resmi Kemenko Marves, Kamis (20/1/2022).

Melihat kondisi itu, Luhut meminta masyarakat Indonesia untuk tidak berpergian keluar negeri terlebih dahulu.

Baca juga: Orang yang Terinfeksi Omicron Bisa Menyebarkan Virus hingga 10 Hari

Selain itu, masyarakat diminta tetap membatasi aktivitas di luar rumah.

Luhut mengingatkan dua hal ini sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo mengenai langkah dan upaya pemerintah Indonesia menghadapi varian Omicron.

“Jadi saya ingin imbau lagi apa yang disampaikan presiden, upaya jangan keluar negeri dulu kalau tidak penting amat selama tiga minggu ke depan ini,” tutur Luhut.

Lebih lanjut, Menko Luhut pun menyampaikan bahwa varian Omicron yang saat ini telah masuk ke Indonesia adalah musuh setiap orang dan menjadi musuh bersama.

Baca juga: Kian Melesatnya Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Usai Omicron Ditemukan di Jakarta

Sehingga, dibutuhkan kerja sama untuk mengatasinya sehingga Indonesia bisa keluar dari pandemi.

Terakhir, Luhut meminta agar masyarakat mematuhi semua arahan dari pemerintah.

“Kalau Anda masih ingin hidup. Kalau mau masih hidup (silakan ikuti), kalau enggak mau hidup ya silakan langgar,” ucap Luhut.

Sementara itu, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan 1.745 kasus baru Covid-19 pada Rabu.

Baca juga: Kemenkes: 882 Kasus Omicron di Indonesia, 649 dari Pelaku Perjalanan Luar Negeri

Dengan demikian, hingga Rabu ini jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air mencapai 4.275.528 terhitung sejak diumumkannya kasus pertama pada 2 Maret 2020.

Berdasarkan data yang sama, ada penambahan 504 kasus sembuh Covid-19, sehingga total kasus sembuh kini 4.120.540.

Sementara kasus kematian akibat Covid-19 dalam 24 jam terakhir bertambah 9, sehingga total pasien Covid-19 meninggal dunia kini sebanyak 144.192 jiwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imigrasi Bakal Terapkan 'Bridging Visa' Buat WNA Sedang Urus Izin Tinggal

Imigrasi Bakal Terapkan "Bridging Visa" Buat WNA Sedang Urus Izin Tinggal

Nasional
Muncul Wacana Cak Imin Maju di Pilgub Jatim, Dewan Syuro PKB: Fokus Kawal MK

Muncul Wacana Cak Imin Maju di Pilgub Jatim, Dewan Syuro PKB: Fokus Kawal MK

Nasional
Seluruh Kantor Imigrasi Kini Layani Pembuatan Paspor Elektronik

Seluruh Kantor Imigrasi Kini Layani Pembuatan Paspor Elektronik

Nasional
KPK Sebut Nasdem Sudah Kembalikan Rp 40 Juta dari SYL

KPK Sebut Nasdem Sudah Kembalikan Rp 40 Juta dari SYL

Nasional
17 Agustus 2024, Paspor RI Ganti Warna

17 Agustus 2024, Paspor RI Ganti Warna

Nasional
Komisi VIII DPR Harap Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Akhiri Penderitaan Rakyat Palestina

Komisi VIII DPR Harap Resolusi Gencatan Senjata di Gaza Akhiri Penderitaan Rakyat Palestina

Nasional
PAN Sebut Susunan Kabinet Prabowo Akan Dibahas Usai Gugatan di MK Selesai

PAN Sebut Susunan Kabinet Prabowo Akan Dibahas Usai Gugatan di MK Selesai

Nasional
DPR RI Resmi Sahkan RUU Desa Menjadi UU, Jabatan Kades Kini Jadi 8 Tahun

DPR RI Resmi Sahkan RUU Desa Menjadi UU, Jabatan Kades Kini Jadi 8 Tahun

Nasional
Menko Polhukam Akan Bentuk Tim Tangani Kasus TPPO Bermodus 'Ferienjob' di Jerman

Menko Polhukam Akan Bentuk Tim Tangani Kasus TPPO Bermodus "Ferienjob" di Jerman

Nasional
PAN Yakin Prabowo-Gibran Bakal Bangun Kabinet Zaken

PAN Yakin Prabowo-Gibran Bakal Bangun Kabinet Zaken

Nasional
Puan Lantik 3 Srikandi Anggota PAW dari Fraksi P-Nasdem, PPP, dan PKB

Puan Lantik 3 Srikandi Anggota PAW dari Fraksi P-Nasdem, PPP, dan PKB

Nasional
Jokowi Gelar Bukber di Istana, Wapres Singgung soal Kendalikan Nafsu Saat Berikan Tausiyah

Jokowi Gelar Bukber di Istana, Wapres Singgung soal Kendalikan Nafsu Saat Berikan Tausiyah

Nasional
Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Misi Kemanusiaan di Palestina, Fadli Zon Harap Kerja Sama Lembaga Zakat Indonesia-UNRWA Segera Dibentuk

Nasional
Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Soal Pemilu Ulang Bisa Timbulkan Krisis, Kubu Ganjar-Mahfud: Alasan Mengada-ada

Nasional
DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

DPR Setujui Perpanjangan Waktu Pembahasan RUU KIA, Puan Ungkap Alasannya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com