Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Terima 10 Juta Dosis Vaksin AstraZeneca pada Minggu Ke-2 Januari 2022

Kompas.com - 13/01/2022, 21:51 WIB
Mutia Fauzia,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) melaporkan, hingga minggu kedua Januari 2022, Indonesia telah menerima 10,84 juta dosis vaksin AstraZeneca.

Direktur Sekolah Dinas Luar Negeri (Sekdilu) Kemenlu Lintang Paramitasari mengatakan, sejumlah dosis vaksin tersebut didapatkan dari Covax Facility, serta dose sharing lewat Covax Facility dari Italia dan Belanda.

Secara keseluruhan Indonesia telah menerima 479,17 juta dosis vaksin dari tahun 2021 hingga awal tahun ini.

"Pada Minggu kedua Januari, kita telah menerima 10.848.480 dosis vaksin AstraZeneca dari Covax Facility, serta dose sharing dari Italia dan Belanda lewat Covax Facility. Sehingga per 13 Januari, 479.175.645 dosis sudah didapatkan dari jalur bilateral dan multilateral," ujar Mita yang juga menjabat sebagai Sekretaris Bidang Tim Percepatan Pemulihan Ekonomi (TPPE) Kemenlu dalam press briefing, Kamis (13/1/2022).

Baca juga: Kemenkes: Ibu Hamil Bisa Dapat Vaksin Booster, Ini Syaratnya

Ia mengatakan, pada tahun 2021 saja, Indonesia telah menerima 465,33 juta dosis vaksin dengan berbagai merek, yakni Sinovac, AstraZeneca, Moderna, Sinopharm, Janssen, dan Novavax.

Atas berbagai bantuan vaksin tersebut, Mita mengatakan, pemerintah Indonesia berterima kasih kepada negara-negara sahabat terkait dengan dukungan mereka dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.

Untuk tahun 2022, Indonesia juga masih akan menerima vaksin dari Covax Facility dan beberapa negara lain.

"Menteri Luar Negeri adalah Co-Chair dari Covax Facility dan akan menjalankan komitmen Indonesia untuk melakukan transparansi proses, kepastian pengiriman (vaksin Covid-19), dan solidaritas negara-negara Covax Facility," kata Mita.

Baca juga: Laporan Terbaru WHO, 5 Studi Ungkap Efektivitas Vaksin Turun Terhadap Omicron

Beberapa negara yang memiliki komitmen untuk menyediakan vaksin Covid-19 di Indonesia antara lain dari pemerintah Jepang yang akan memberikan 20,72 dosis vaksin AstraZeneca dan akan dikirimkan dalam empat gelombang.

Selain itu, ada pula komitmen dari Australia yang akan mengirimkan 20 juta vaksin, dengan jumlah vaksin yang sudah diterima sebanyak 5,69 juta dosis.

"Pada pertengahan 2022 ada 4,305 juta dosis vaksin (yang akan dikirimkan) dan 10 juta sisanya bisa diperoleh di akhir 2022," kata Mita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Hakim MK Diminta Selamatkan Konstitusi lewat Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
MK Bakal Unggah Dokumen 'Amicus Curiae' agar Bisa Diakses Publik

MK Bakal Unggah Dokumen "Amicus Curiae" agar Bisa Diakses Publik

Nasional
PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com