Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral di TikTok Joget "Kader Milenial Parpol", Efektifkah Jaring Anak Muda?

Kompas.com - 10/01/2022, 07:52 WIB
Mutia Fauzia,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai-partai politik mulai melakukan pemanasan jelang pemilihan umum 2024. Sejumlah parpol tampak mulai melakukan strategi promosi yang berbeda dalam pemilu kali ini.

Menyasar anak muda yang memiliki basis suara terbesar pada pemilu 2024, partai-partai seakan berlomba menampilkan diri dengan wajah baru yang lebih "fresh" dan berusaha tampil menyenangkan.

Media sosial Tiktok pun disasar. Banyak partai kini mulai membuat video-video TikTok yang menampilkan anak-anak muda berjoget menggunakan atribut partai, baik partai besar maupun partai baru.

Video mereka pun viral di media sosial. Tak banyak yang mengkritik lantaran yang ditampilkan hanya perempuan-perempuan muda, tapi minim substansi isu yang diangkat partai itu untuk anak muda.

Efektifkah cara ini menjaring suara anak muda?

Pengamat komunikasi politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio memandang, video dengan konten anak muda yang diklaim sebagai milenial mempromosikan partai politik tak bakal signifikan menaikkan elektabilitas.

Menurut Hendri, konten-konten tersebut hanya bisa meningkatkan popularitas. 

"Kalau berdasarkan hasil penelitian disertasi saya, media sosial itu tidak signifikan korelasinya dengan elektabilitas. Jadi kalau dipilih media sosial (untuk meningkatkan elektabilitas), bukan media yang tepat. Untuk popularitas, iya," kata dia kepada Kompas.com, Minggu (9/1/2022) malam.

Baca juga: PDI-P Dapat Dana Bantuan Parpol Terbanyak dari Pemprov DKI, Ini Aturannya...

Hendri pun menjelaskan, lantaran hanya untuk meningkatkan popularitas, sangat wajar konten-konten yang diunggah para kader milenial menjadi minim substansi.

Padahal sebetulnya, bila serius ingin menyasar para pemilih pemula untuk meningkatkan keterpilihan, partai politik bisa memilih isu tertentu yang diminati anak muda.

"Jadi kalau nirsubstansi ya wajar, karena yang dicari memang hanya popularitas," kata Hendri.

Hal senada diungkapkan oleh pengamat politik dari Uversitas Al-Azhar Indonesia Ujang Komarudin.

Ujang mengatakan, konten-konten yang diunggah oleh para kader milenial tak bersifat mengedukasi masyarakat.

Para kader milenial ini hanya mengikuti tren yang sedang berlangsung, tetapi tak dimanfaatkan untuk diisi dengan konten-konten yang berbobot dan mendidik.

Baca juga: Anggota Komisi III Usul Partai Politik Disanksi jika Kadernya Korupsi, tapi...

Padahal, para kader milenial ini bisa mengangkat beberapa isu yang kerap dibahas oleh calon pemilih dari generasi milenial maupun generasi Z, seperti isu terkait dengan tenaga kerja, pendidikan, hingga cerita-cerita tokoh sukses.

"Jadi (konten TikTok) belum tentu bisa meraih para pemilih pemula. TikTok hanya sarana sosialisasi saja. Soal pilihan pemula itu tidak didasarkan atas nonton TikTok, tetapi memberikan bukti kinerja nyata pada mereka," ujar Ujang.

Video dengan konten anak muda mempromosikan partai politik beredar di media sosial sepanjang pekan lalu. Video dengan durasi pendek itu diunggah di TikTok dan diunggah ulang di media sosial lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com