JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) Hindra Irawan Satari menegaskan pihaknya telah melakukan audit dan investigasi terkait kematian dua anak di Jombang, Jawa Timur, dan Bone, Sulawesi Selatan usai divaksinasi Covid-19.
Audit, kata Hindra dilakukan bersama omda KIPI dan Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat pada 30 Desember 2021.
Hasil dari audit dan investigasi itu, kata dia, kedua kasus tersebut diklaim tidak terkait dengan vaksinasi Covid-19.
Baca juga: Vaksinasi Anak di Jombang Ditarget Rampung Januari supaya Bisa Laksanakan PTM Penuh
"Kasus Kematian di Kabupaten Jombang disimpulkan unclassifiable atau tidak cukup data. Sementara kasus kematian di Kabupaten Bone disimpulkan koinsiden dengan penyakit jantung bawaan” ucap Hindra dalam keterangan tertulis, Sabtu (1/1/2022).
Dalam kesempatan itu, Hindra juga memastikan hingga kini belum ada kasus meninggal yang disebabkan vaksinasi Covid-19.
Hindra menjelaskan, berdasarkan data Komnas KIPI hingga 30 November 2021, ada sebanyak 363 KIPI serius yang dilaporkan di seluruh provinsi di Indonesia.
Baca juga: Kejar Target Vaksinasi Covid-19 Daerah, Pemerintah Keluarkan 4 Terobosan Berikut
Ia menegaskan, sebagai lembaga yang kredibel dan independen, Komnas KIPI bertugas untuk melakukan kajian klausal.
"Laporan yang akurat, lengkap serta cepat dapat membantu untuk menegakkan diagnosis," tambah dia.
Sementara, Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmidzi menambahkan, antisipasi terjadinya KIPI merupakan salah satu fokus perhatian pemerintah.
Oleh karenanya, Kementerian Kesehatan bekerja sama dengan Komnas KIPI di tingkat Nasional dan Komda KIPI terus memantau dan memberikan edukasi kepada masyarakat.
Baca juga: Komnas KIPI Catat Belum Ada yang Meninggal Akibat Vaksinasi Covid-19
“Bagi penerima vaksinasi yang merasakan adanya efek samping pasca vaksinasi dapat langsung datang ke fasilitas pelayanan kesehatan tempat dilakukannya vaksinasi untuk melapor, tidak diperlukan syarat apapun” ujar Nadia.
Diberitakan, Seorang anak berusia 12 tahun di Jombang, Jawa Timur, meninggal dunia, sehari setelah menerima vaksin Covid-19 jenis Pfizer, dosis pertama.
Sebelum meninggal dunia, anak tersebut demam tinggi dan muntah sehingga dibawa ke Puskesmas Mayangan. Dia meninggal pada Selasa (28/12/2021) pukul 05.00 WIB.
Selain di Jombang, seorang remaja 13 tahun di Bone juga meninggal setelah di vaksinasi Covid-19 dosis kedua akhir Desember 2021 lalu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.