Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Minta Jajaran Jaga Persatuan Bangsa Jelang Tahun Politik

Kompas.com - 29/12/2021, 21:28 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta jajaran kepolisian menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia menjelang situasi politik yang menghangat.

Seperti diketahui, Pemilu Legislatif dan Presiden serta Pilkada akan berlangsung pada 2024 atau kurang lebih dua tahun dari sekarang. 

Sigit menyampaikan hal tersebut ketika memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) sejumlah kapolda dan kenaikan pangkat beberapa perwira di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Rabu (29/12/2021).

"Demokrasi Pilkada bagian dari proses demokrasi yang harus dilaksanakan, sehingga menjadi pendidikan politik yang sehat. Bukan menyebabkan kondisi bangsa kita terpecah belah,” kata Sigit seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Rabu.

Baca juga: Kapolri Pimpin Kenaikan Pangkat 8 Perwira Tinggi Menjadi Inspektur Jenderal

Sigit menambahkan, pesta demokrasi yang akan berlangsung di Indonesia dalam tahun-tahun mendatang harus berjalan aman dan damai.

Mantan Kapolda Banten ini juga mengimbau jajarannya membicarakan situasi terkait persatuan bangsa kepada sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh adat di daerah.

“Ini bicarakan dengan tokoh adat, agama, atau tokoh masyarakat lain untuk membuat komitmen bahwa demokrasi boleh jalan, situasi dan pilihan berbeda tapi masalah persatuan dan kesatuan tetap dijaga," kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, Sigit juga berharap seluruh Kapolda untuk serius mengawasi jalur pintu masuk ke Tanah Air, di antaranya bandara, Pelabuhan, serta Pos Lintas Batas Negara (PLBN).

Pengawasan yang ketat dalam hal protokol kesehatan (prokes) terhadap pelaku perjalanan Internasional diperlukan dalam rangka mencegah penyebaran virus corona varian Omicron.

Selain itu, eks Kabareskrim ini meminta Kapolda untuk mengantisipasi dan mempersiapkan diri dalam menghadapi bencana alam di daerahnya masing-masing.

Kemudian, Sigit juga mendorong jajarannya untuk mengawal iklim investasi dan penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di Tanah Air.

Baca juga: Muncul Tagar #PercumaLaporPolisi, Kapolri: Polri Tidak Anti-Kritik, Kita Berbenah

Menurut dia, ini merupakan salah satu pesan Presiden Joko Widodo kepada jajaran Polri.

"Hindarkan polisi menjadi penghambat investasi. Saya ingatkan, kawal dan pastikan aman hingga betul-betul merasakan apa yang menjadi harapan Pemerintah,” ucap dia.

“Masalah perizinan berikan pendampingan sehingga semuanya bisa dilengkapi dan UMKM yang ada bisa tumbuh. Kawal dbaik di daerah, di sektor strategis, sehingga penggunaannya tepat sasaran dan tak terjadi kebocoran," imbuh Sigit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com