Pemerintah Berharap Aksi Lawan Covid-19 Jadi Perjuangan Global untuk Akhiri Pandemi pada 2022

KOMPAS.com – Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyampaikan, pemerintah Indonesia berharap perjuangan melawan Covid-19 pada 2022 dapat disikapi sebagai perjuangan global.

“Hendaknya seluruh bagian dari masyarakat global dapat bekerja sama dengan menjunjung rasa kemanusiaan agar perjuangan global melawan Covid-19 ini dapat kita menangkan pada 2022,” tuturnya dalam keterangan pers, Selasa (28/12/2021).

Lebih lanjut, Wiku menyampaikan, salah satu cara utama mengakhiri pandemi adalah dengan memastikan vaksin diterima merata oleh seluruh negara di dunia.

Seperti diketahui, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menargetkan 70 persen populasi dunia dapat menerima vaksin Covid-19 pada pertengahan 2022 dan pandemi dapat diakhiri pada 2022.

Baca juga: Peringatan WHO, Penggunaan Vaksin Covid-19 Booster Pertajam Ketimpangan

“Target vaksinasi ini membawa tantangan tersendiri karena pada tahun ini nasionalisme vaksin masih ada dan menyebabkan distribusi vaksin tidak berkeadilan,” kata Wiku, dikutip Kompas.com dari laman resmi Covid19.go.id, Rabu (29/12/2021).

Pemerintah Indonesia berharap tantangan pemerataan vaksinasi Covid-19 bisa diatasi dengan cepat dan tanggap, terutama oleh negara maju yang memiliki akses dan sumber daya vaksinasi memadai.

Sementara itu, disampaikan Wiku, WHO optimistis bahwa pengalaman selama dua tahun menghadapi pandemi Covid-19 dapat memberikan strategi dan kemampuan untuk mengakhiri pandemi.

Baca juga: Satgas Covid-19: Semua Pelaku Perjalanan Internasional Wajib Karantina

Pemerintah pun terus mengimbau agar masyarakat selalu taat menjalankan protokol kesehatan (prokes) 6M sesuai Surat Edaran (SE) Nomor 16 Tahun 2021.

Prokes 6M tersebut meliputi memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau membersihkan tangan dengan hand sanitizer, menjaga jarak, menjauhi dan mencegah kerumunan, serta menghindari makan bersama.