Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spesifikasi Jet F-15EX yang Segera Merapat ke Indonesia, Punya Sistem Peperangan Elektronik

Kompas.com - 23/12/2021, 08:11 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jet tempur F-15EX buatan Amerika Serikat diyakini akan segera merapat ke Indonesia.

Hal itu diketahui berdasarkan pernyataan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo bahwa opsi pembelian jet tempur kini mengerucut pada F-15EX dan Dassault Rafale asal Perancis.

"Ini sudah mengerucut tetapi memang belum diputuskan. Tetapi pilihan dua, mengercut. Pertama adalah kita dapat Rafale, kedua adalah F-15 EX," ujar Fadjar di Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (22/12/2021).

Fadjar mengatakan bahwa Indonesia menginginkan jet tempur yang masuk kategori generasi 4,5, baik yang kelas heavy atau pun medium ke atas.

Baca juga: Spesifikasi Jet Tempur Dassault Rafale yang Segera Dimiliki Indonesia, Dilengkapi Sederet Senjata Mutakhir

Karena itu, pilihan untuk menambah kekuatan alat utama sistem persenjataan (alutsista) kini mengarah pada dua jet tempur tersebut.

Selain itu, Fadjar juga mengungkapkan, tim F-15 EX asal Amerika Serikat sebelumnya telah menemuinya.

Dalam pertemuan itu, keduanya melakukan percakapan mengenai apabila Indonesia sepakat membeli F-15 EX pada hari itu juga.

Menurut Fadjar, jika dari kesepakatan itu terjadi, tim tersebut tidak bisa langsung mengirimkan F-15 EX ke Indonesia.

Sebab, Indonesia harus menunggu beberapa tahun ke depan agar F-15 EX tiba di Tanah Air.

"Unit awal pertama yang akan kita terima kira-kira kapan, jawabannya ya kira-kira tahun 2027. Sekarang Pak, beli Fortuner juga nunggu Pak, beli Pajero juga nunggu setengah tahun buat mobil, pesawat jet yah enggak heran," terang Fadjar.

Baca juga: Indonesia Pilih Rafale dan F-15 EX, KSAU: Dengan Berat Hati, Kita Tinggalkan Rencana Pembelian Su-35

Pesawat pengebom Amerika Serikat (AS) B-52 terbang di langit Israel diapit oleh jet tempur F-15 milik Pasukan Pertahanan Israel (IDF).TWITTER/IDF via Russian Today Pesawat pengebom Amerika Serikat (AS) B-52 terbang di langit Israel diapit oleh jet tempur F-15 milik Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

Di sisi lain, di tengah isu pembelian jet tempur ini, TNI AU juga telah ancang-ancang dengan menyiapkan skadron udara yang khusus untuk F-15EX dan Rafale.

"Antara kalau pesawat mungkin 2 sampai 3 skadron," katanya.

Diketahui, Indonesia sebelumnya berencana akan memboyong 36 jet Rafale dan 8 unit F-15 EX. Isu rencana pembelian pesawat ini sudah menghangat sejak setahun terakhir ini.

Spesifikasi

Jet tempur buatan perusahaan penerbangan asal Amerika Serikat, Boeing, ini terlihat menyerupai F-15 yang telah diterbangkan Angkatan Udara AS selama beberapa dekade lalu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com