JAKARTA, KOMPAS.com - Penyelenggaraan Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) resmi dibuka pada Rabu (22/12/2021) di Lampung.
Ketua Panitia Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) Imam Azis mengungkapkan, pihaknya menyediakan empat lokasi untuk perhelatan rangkaian acara.
"Penyelenggaraan Muktamar dilaksanakan di, satu, di Pesantren Darussa'adah di sini ini. Kemudian Universitas Lampung (Unila), Universitas Islam Negeri Raden Intan, dan Universitas Malahayati," kata Imam dalam pembukaan Muktamar ke-34 NU, disiarkan melalui akun YouTube TV NU, Rabu.
Baca juga: Jokowi Dipuji di Muktamar NU, Jalan Tol Luar Biasa Pak, Sekarang Lampung Padat
Imam melanjutkan, pihaknya membagi empat lokasi pelaksanaan Muktamar agar tidak terjadi penumpukan massa selama penyelenggaraan acara.
Empat lokasi itu juga digunakan untuk rangkaian acara sidang, salah satunya yaitu pemilihan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
"Sidang pleno, termasuk pleno pemilihan Rais Aam, serta pemilihan Ketua Umum yang dilakukan secara langsung melalui musyawarah mufakat itu Insya Allah akan dilaksanakan di Pondok Pesantren Darussa'adah yang saat ini kita hadiri saat ini," ungkapnya.
Selain itu, pihak panitia juga telah membentuk Satgas Covid-19 Khusus Muktamar ke-34 NU dalam rangka memenuhi protokol kesehatan yang ketat di masa pandemi.
Baca juga: Dibuka Rabu Ini, Muktamar Ke-34 NU Dihadiri 1.959 Peserta
Menurut dia, tugas Satgas itu adalah untuk mencegah adanya penyebaran Covid-19 dan menangani jika adanya penularan virus.
Terkait protokol kesehatan, panitia telah melakukan minimalisasi peserta dalam Muktamar ke-34 NU.
Hal ini, kata Imam, tercermin dari adanya pembatasan undangan perwakilan dari setiap pengurus.
"Semula, biasanya tujuh orang setiap pengurus wilayah dan pengurus cabang. (Sekarang) kita hanya mengundang tiga orang dari masing-masing pengurus wilayah, pengurus cabang dan pengurus cabang istimewa dari internasional," ucapnya.
Baca juga: Sejarah Berdirinya NU: Lahir dari Pemikiran Para Kiai
Sementara itu, Imam juga mengatakan bahwa peserta resmi yang menghadiri Muktamar kali ini berjumlah 1.959 orang.
Mereka terdiri dari pengurus wilayah 102 orang dari 34 provinsi, pengurus cabang 1.563 dari 523 kabupaten, dan pengurus cabang istimewa dari 13 negara.
Adapun Muktamar ke-34 NU bertemakan "Menuju Satu Abad NU: Membangun Kemandirian Warga untuk Perdamaian Dunia".
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.